Ket [Foto]: Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Sumbing dan Sindoro, Yuli Rahmatulloh memastikan, jika alat pemantau aktifitas Gunung Sumbing dan Sindoro yang terpasang di lereng Gunung Sumbing, tepatnya di Cedokan, Desa Legoksari, Kecamatan Tlogomulyo, Kabupaten Temanggung telah beroperasi normal.
Alat Pemantau Gunung Sumbing Sudah Beroperasi Normal Kembali
Temanggung, MediaCenter - Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Sumbing dan Sindoro, Yuli Rahmatulloh memastikan, jika alat pemantau aktifitas Gunung Sumbing dan Sindoro yang terpasang di lereng Gunung Sumbing, tepatnya di Cedokan, Desa Legoksari, Kecamatan Tlogomulyo, Kabupaten Temanggung telah beroperasi normal.
“Setelah sempat terganggu beberapa hari, karena baterai hilang, sejak kemarin, alat pemantau sudah kembali normal, kita ganti dengan baterai baru,” terangnya di Pos Pengamatan, Rabu (19/1/2021).
Ia menceritakan, pada saat hendak mengganti baterai pada hari Selasa (18/1/2022), petugas juga menemukan baterai yang hilang di tempat semula, kondisi seperti semula dalam sebuah boks, sama persis sebelum dibongkar dan dicuri.
“Baterainya masih dalam kondisi normal, tidak mengalami perubahan apapun, namun karena kami sudah membawa baterai yang baru, maka di pos tersebut tetap dipasang mengunakan aki yang baru,” ujarnya.
Yuli menambahkan, belum mengetahui secara pasti siapa dan motif dibalik orang yang mengambil baterai tersebut. Untuk mengantisipasi hal serupa tidak terjadi lagi, pihaknya akan mendirikan bangunan permanen untuk menyimpan semua alat penting di pos-pos seismik, dengan tujuan agar alat-alat lebih aman dan mudah dalam pemantauannya.
“Kami berharap bagi siapa saja agar tidak lagi mengambil atau merusak alat pemantuan, karena alat tersebut sangat penting untuk mencatat aktifitas gunung,” tandasnya. (MC.TMG/dn;ekp)
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook