Temanggung, Medua Center – Pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) yang sudah memasuki tahap ke-III adalah salah satu upaya TNI untuk turut serta dalam pembangunan nasional terutama peningkatan kesejahteraan masyarakat desa.

Pembukaan kegiatan TMMD tahap ke-III berlangsung di Dusun Porot, Desa Getas, Kecamatan Kaloran, Temanggung pada Rabu (27/9). Kegiatan TMMD tahap ke-III ini akan berlangsung selama 20 hari yang dimulai dari  27 September sampai dengan 26 Oktober 2017. Dalam melaksanakan kegiatan TMMD ini diperlukan biaya sebesar Rp.821.200.000,- yang berasal dari APBD Provinsi sebesar Rp.177.200.000 dan APBD Kabupaten Temanggung sebesar Rp.650.000.000,- .

Sasaran fisik yang akan dibangun yakni betonisasi jalan, pembuatan talud, pembuatan drainase dan sasaran tambahan berupa rehap rumah (RTLH) sebanyak 4 unit.

Selain sasaran fisik, kegiatan TMMD juga memberikan pengetahuan kepada masyarakat berupa penyuluhan tentang kenakalan remaja, bela negara, pernikahan dini, status kawin siri, pengelolaan sampah, kesehatan masyarakat, HIV / AIDS, bahaya narkotika dan juga dilakukan pemutaran film untuk memberikan hiburan kepada masyarakat.

Komandan Kodim 0706 Temanggung Letkol Arm Yusuf Setiaji M.Si (Han) menyampaikan bahwa kegiatan TMMD ini merupakan kesempatan TNI untuk berkontribusi ke masyarakat. “TMMD jangan lihat ke fisiknya tetapi ke non fisiknya, guyubnya, kita bisa mensosialisasikan masalah kesehatan, lalu lintas, masalah hukum, masalah pertanian, masalah KB dan apapun. Jadi, fisik itu sebagai sarana untuk kita bisa masuk ke non fisiknya,” jelas beliau. (MC TMG / Penulis ; Ria / Foto ; Coeplist / Editor : Ekape). 

.