Temanggung, MediaCenter - Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Kabupaten Temanggung memprediksi adanya lonjakan sampah sebanyak dua kali lipat pada libur Lebaran tahun ini.

Kepala DPRKPLH, Hendra Sumaryana, yang ditemui di ruang kerjanya, Rabu (27/4/2022) mengatakan, rata-rata per hari volume sampah yang masuk sebanyak 120 ton, namun diprediksikan untuk libur Lebaran bisa mencapai 200 hingga 230 ton per hari.

"Naiknya volume sampah tersebut disebabkan oleh kebijakan pemerintah yang memperbolehkan mudik tahun ini, sehingga aktifitas warga juga meningkat," terangnya.
 
Hendra memperkirakan, lonjakan sampah bakal terjadi tepat ketika memasuki hari pertama cuti bersama Jumat (29/4/2022). Puncaknya, terjadi saat Lebaran berlangsung dan 3-4 hari setelahnya.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, Hendra menegaskan telah mempersiapkan sarana dan prasarana, sekaligus petugas agar lonjakan sampah pada saat Lebaran bisa tertangani dengan baik.

"Kita siapkan 112 personil dan 30 armada sampah di Hari Lebaran," ujarnya.
 
Ia juga memastikan, jika petugas kebersihan, dari mulai tenaga angkut, tenaga kebersihan dan tim pemrosesan sampah di TPA akan bekerja lembur di malam takbiran.
 
"Di malam takbiran, jam bekerja petugas akan diajukan, mereka akan bekerja di tengah malam, sehingga saat Shalat Ied kondisinya sudah bersih," ujarnya.
 
Dalam kesempatan tersebut, Kepala DPRKPLH mengimbau kepada masyarakat untuk lebih bijak dalam memasak dan memproduksi sampahnya. Terlebih, terdapat kisaran satu juta pemudik yang bakal masuk Temanggung, sehingga sampah yang dihasilkan akan meningkat. (MC.TMG/dn;ekp)