Penyandang Disabilitas Diajak Membuat Kue Lebaran
Ket [Foto]: Penyandang Disabilitas Diajak Membuat Kue Lebaran

Penyandang Disabilitas Diajak Membuat Kue Lebaran

Temanggung, Media Center - Penyandang disabilitas di Balai Sentra Terpadu Kartini Temanggung, Jawa Tengah diajak membuat berbagai macam kue kering selama Ramadan.

Selain untuk meningkatkan kepercayaan diri para penyandang disabilitas, melalui pelatihan tersebut diharapkan penerima manfaat mempunyai ketrampilan yang nantinya bisa menghasilkan pendapatan dari usahanya membuat kue, maupun roti.

"Ini dalam rangka bulan puasa, jadi kita memberikan pelatihan pembuatan kue kering. Jadi tujuannya setelah mereka salur dari sini, mereka bisa membuat kue sendiri di rumah, mereka nantinya akan lebih produktif berkarya," kata instrukstur Boga dari Balai Sentra Terpadu Kartini Temanggung, Dela Febiola, Senin (17/3/2025) ditemui di sela-sela pelaksanaan pelatihan.

Ia mengatakan, mereka dilatih membuat tiga kue kering, yaitu kue keju, nastar dan sagu keju.

"Kalau dari anak-anak antusias sekali mengikuti pelatihan ini. Pertama kali mereka membuat kue kering diajari pada awalnya persiapan alat, persiapan bahan, habis itu mereka belajar menimbang bahan, mengolah, terus memanggang sampai pengemasan," lanjutnya.

Menurutnya, tidak semua penerima manfaat bisa. Jadi ada sebagian tim bagian persiapan saja, ada bagian yang mengolah, ada yang memang bisa dari awal sampai akhir, disesuaikan dengan kemampuan penerima manfaat.

"Kendala kalau dia rungu wicara mungkin lebih ke bahasa isyaratnya, penjelasan memberikan penjabarannya. Kalau misalnya tuna intelektual tidak terlalu susah, karena masih bisa diajak berkomunikasi," tuturnya.

Ia menyampaikan, pelatihan tiap anak semestinya enam bulan. Namun, mengingat pelatihan ini fokus membuat kue kering pada bulan Ramadan hanya sekitar dua mingguan, karena pada minggu akhir mereka akan pulang ke rumah.

"Hasil dari karya ini kami sudah promosi untuk kantor-kantor dan sudah ada pesanan dari masyarakat kantor," tandasnya.

Ia menyebutkan, harga nastar Rp 60.000, kue keju Rp 55.000, dan sagu keju Rp 50.000 dengan ukuran 380 gram.

"Nanti untuk hasilnya akan diberikan tabungan ke penerima manfaat kami. Jadi tiap penerima manfaat ini setelah pulang mereka akan melihat tabungan dari vokasionalnya, tabungan disesuaikan dengan kemampuannya juga," pungkasnya.

Penyandang Disabilitas Diajak Membuat Kue Lebaran
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook
This notification will be closed in seconds.