Temanggung, MediaCenter  Menyambut datangnya hari kelahiran Nabi Muhammad SAW atau yang sering disebut Maulid Nabi, banyak masyarakat di Indonesia merayakannya dengan menyemarakan sholawat. Hal ini juga menjadi salah satu tujuan Pondok Pesantren Muallimin Jampirejo Kabupaten Temanggung untuk menggelar Festival Sholawat Al Banjari se-Jawa Tengah dan DIY 2018.
Pada hari Sabtu 9 Rabiul Awal (17/11), Festifal Sholawat Al Banjari se-Jawa Tengah dan DIY yang bekerja sama dengan Radio Santika Fm tersebut digelar. Festival ini merupakan agenda rutin tiap tahunnya, pada tahun ini merupakan Festival yang ke-4. Sebanyak 26 grup dari berbagai daerah seperti, Wonosobo, Semarang, Salatiga, Magelang, Kebumen, dan Yogyakarta ikut serta.
Dalam acara tahunan tersebut, pihak panitia sengaja mendatangkan juri-juri yang berkopeten di bidangnya langsung dari grup Auroudhoh Jawa Timur 3.
Dalam Festival tersebut penilaian berdasarkan pada vocal, aransemen, dan adab syair (perfome) yang melaui proses seleksi terlebih dahulu sebelum masuk ke babak fase final. Dalam Fase Final akan diambil 9 (Sembilan) grup yang terbaik untuk memperebutkan Juara I, II, dan III.
Selaku Ketua Panitia Festival Sholawat Al Banjari se-Jawa Tengah dan DIY 2018 Faiz Syauqy menjelaskan bahwa tujuan dilaksanakan festival tersebut selain merekatkan tali silaturahim antar peserta yang mengikuti festival, juga untuk menyemarakan sholawat bagi penerus bangsa dan untuk mewadahi kegiatan positif para pemuda. Dan tentunya untuk menyemarakan hari lahirnya Nabi Muhammad (Maulid Nabi), jelasnya.
Diharapkan mendapat syafaat dan menyemarakan kembali antusiasme sholawat di Kabupaten Temanggung pada khususnya dan di Jawa Tengah pada umumnya, ujar lelaki yang akrap dipanggil Gus Uki tersebut.
Salah seorang peserta dari grup Taswiqul Qulub dari Yogyakarta, Nuriz menjelaskan kepada Media Center Kabupaten Temanggung, bahwa pihaknya mengikuti festival tersebut karena ingin berpartisipasi serta ingin bersilaturohim dengan grup yang lain. Kami tidak mengincar kemenangan atau meraih juara dalam ajang Festival Sholawat Al Banjari se-Jawa Tengah dan DIY, namun dengan momentum Maulid Nabi Muhammad SAW kami ingin turut menyemarakan sholawat, jika menjadi juara tentunya merupakan bonus tersendiri, kata perempuan asal Yogyakarta tersebut dengan penuh semangat. (MC TMG/Penulis, Foto: Agung, Editor:EJP )