Ket [Foto]:
Ciptakan Lapangan Kerja Dengan Produk Pelangsing
Temanggung, MediaCenter – Berawal dari pembuatan teh untuk diet yang dikonsumsi sendiri dengan resep tradisional turun temurun dari keluarga Keraton Solo, Intang Apsari mendapatkan ide untuk memproduksi dengan jumlah yang lebih banyak produk pelangsing warisan keluarganya.
Ditemui di sebuah pabrik rumahan yang terletak di Komplek Perumahan Maron Permai Kabupaten Temanggung, Intang Apsari selaku pemilik usaha pelangsing tersebut menjelaskan bahwa, dengan banyaknya teman dan relasi yang berminat dengan produknya, akhirnya memproduksi dalam skala besar dan dipasarkan ke berbagai daerah di Pulau Jawa. Dengan berjalannya waktu, produknya merambah ke berbagai daerah di seluruh Indonesia. Sampai sekarang usaha yang dirintis sejak setahun yang lalu ini sudah memiliki 10 karyawan yang membantunya dalam memproduksi produk pelangsing tersebut.
Rabu (27/02), wanita yang akrab dipanggil Intang tersebut menjelaskan produk yang dibuatnya diolah dari bahan-bahan alami yang tentunya mudah didapatkan di daerah Kabupaten Temanggung yang terdiri dari bunga Rosella, Teh Hijau, Teh Oolong dan rempah pilihan. Produk tersebut memiliki banyak khasiat diantaranya, penurun berat badan, anti oksidan yang dapat menyempitkan pori dinding usus, sehingga lemak tak terserap, melancarkan haid, menstabilkan kolestrol, menstabilkan gula darah, menstabilkan asam urat, mencegah stroke dan penyempitan pembuluh darah, menghaluskan serta mencerahkan kulit, mencegah osteoporosis.
Adapun efek sampingnya adalah pengguna akan mengalami intensitas kencing meningkat, keringat berlebih, buang air besar diawal sedikit lebih encer, dengan frekuensi empat kali dalam satu harinya. “Akan tetapi tidak menyebabkan melilit atau mulas, penggunaan produk di awal perlu adanya adaptasi terlebih dulu kurang lebih 3 sampai 4 hari, serta dianjurkan mengkonsumsi air putih yang lebih karena proses pengeluaran lemak membutuhkan media seperti air putih,” jelasnya.
Cara pemakaian slimming tea seduh menggunakan air mendidih 1/2 sendok teh dalam gelas ukutan 250cc atau 1 gelas belimbing, tutup dan diminum selagi hangat, 4 jam setelah konsumsi produk baru boleh sarapan. Dan diwajibkan untuk meminumnya sehari 3 kali, pagi, siang dan sore hari.
Untuk produk jus juga terbuat dari bahan alami seperti jahe merah, bawang lanang, lemon, cuka apel dan madu. Selain untuk menurunkan berat badan, jus ini juga berkhasiat sebagai penahan napsu makan, penurunkan kolesterol, menstabilkan tekanan darah, melarutkan lemak, menghilangkan kerak pembuluh darah, kekebalan tubuh.
Diolah secara tradisional dengan direbus selama 5 jam menggunakan kuali menjadikan rahasia tersendiri karena produknya tidak menggunakan bahan pengawet dan dengan kuali tersebut tidak ada reaksi kimia yang menurunkan kualitas produk, berbeda dengan proses pemasakan menggunakan alumunium.
Untuk produk yang menggunakan lemon adalah pelengkap untuk program diet agar hasil lebih maksimal dengan komposisi 100% lemon jawa (kandungan vit c tertinggi dibandingkan jenis lemon lainnya). Adapun khasiatnya membantu menurunkan berat badan, karena mengandung polifenol dalam lemon yang dapat menahan nafsu makan, antibody, membantu pencernaan sebab kandungan Flavonoid dalam lemon membantu asam di perut memecah makanan, menambah asupan vitamin C, membantu terlihat awet muda, membantu fungsi hati, meningkatkan kalium, melancarkan BAB, mencegah batu ginjal.
“Dan seluruh produk kami telah mendapatkan ijin dan sudah terdaftar di Departemen kesehatan sehingga dijamin aman untuk semua yang menkonsumsinya,” papar Intang Apsari mengakhiri wawancaranya. (MC TMG/Penulis, Foto: Agung, Editor:Ekape )
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook