Ket [Foto]:
Kecamatan Candiroto, Juara Lomba Simulasi Pola Asuh Anak dan Remaja Kabupaten Temanggung.
Temanggung, Media Center - Penyelenggaraan lomba simulasi pola asuh anak dan remaja tingkat Kabupaten Temanggung yang diadakan di Pendopo Pengayoman Temanggung berlangsung sangat meriah (10/4).
Pelaksanaan lomba dimulai jam 9 pagi dan dihadiri oleh Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Temanggung, Wakil Ketua TP PKK, Ketua Kelompok Kerja (Pokja) dan pengurus TP PKK Kabupaten Temanggung, Ketua TP PKK Kecamatan se- Kabupaten Temanggung serta peserta lomba simulasi pola asuh anak dan remaja. Peserta lomba berasal dari kelompok desa atau kelurahan yang mewakili tiap-tiap kecamatan di Kabupaten Temanggung dengan jumlah peserta tiap kelompok sebanyak 10 orang.
Lomba simulasi pola asuh anak ini diadakan dengan maksud sebagai acuan bagi orang tua Indonesia dalam mengasuh, mendidik dan membina anak dan remaja sebagai generasi penerus dan harapan orang tua, masyarakat dan bangsa.
Dandiana Rahayunungsih selaku ketua panitia dalam sambutannya menjelaskan bahwa lomba simulasi ini diadakan karena TP PKK sebagai ujung tombak dalam menciptakan generasi penerus yang akan mengembangkan pola asuh anak dan remaja dalam keluarga dan masyarakat, sehingga terwujud penerus yang unggul.
Dikarenakan kegiatan pola asuh anak dan remaja ini merupakan program kerja nasional lewat Pokja I, maka diharapkan dengan panduan simulasi dan diskusi ini bisa untuk melatih cara mendidik dan mengasuh anak supaya menjadi generasi yang lebih baik.
Panitia perlombaan turut mengundang Umi Lestari dari Dinas Sosial Kabupaten Temanggung, Sendang Sutopo dari Pokja II TP PKK serta Nurohmat dari Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBPPA) Kabupaten Temanggung sebagai dewan juri perlombaan. Dewan juri diambil dari orang-orang yang sangat berkompeten dalam pola asuh anak dan remaja.
Dari 20 Kecamatan se- Kabupaten Temanggung hanya perwakilan dari Kecamatan Parakan saja yang tidak hadir. Suasana perlombaan sangat meriah, peserta saling menunjukkan kekompakan masing-masing kelompok. Tiap kelompok memamerkan kelebihannya masing-masing dari kostum dan cara menjawab pertanyaan sebagai bahan diskusi masing-masing kelompok.
Perlombaan simulasi pola asuh anak dan remaja berakhir pukul 1 siang dan dimenangkan oleh perwakilan dari Kecamatan Candiroto dengan nilai sebesar 740. Selain tropi, pemenang juga mendapat uang pembinaan sebesar Rp1.5000.000,00. (MC TMG/Penulis,foto : Cahya :Editor: Ekape)
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook