Temanggung, Media Center – Pertunjukan seleksi pentas seni tradisional yang dikenal dengan nama Forum Komunikasi Media Tradisional (FK METRA) dari berbagai Kabupaten se-Jawa Tengah sudah dimulai. Para anggota FK METRA Kabupaten Temanggung telah mematangkan adegan demi adegan agar pementasan berjalan dengan lancar di Pendopo Pengayoman Kabupaten Temanggung, Jumat (26/04/2019)

Pentas pertunjukan FK METRA merupakan salah satu program dari pemerintah untuk menjunjung dan menumbuhkembangkan kearifan lokal khususnya dibidang kesenian. Disamping itu FK METRA adalah salah satu media desiminasi informasi kepada masyarakat melalui kesenian tradisional. Pelaksanaan seleksi pertunjukan rakyat FK METRA untuk tahun ini dibagi menjadi 6 (enam) lokasi. Salah satunya berada di Kabupaten Temanggung tepatnya di Desa Jragan Kecamatan Tembarak.

Ambang Pujiyanto selaku Ketua FK METRA beserta anggota FK METRA Kabupaten Temanggung telah mengagendakan latihan untuk memaksimalkan waktu yang ada. Latihan untuk seleksi pertunjukan rakyat sudah dimulai sejak tanggal 6 April 2019 kemarin dan sudah dirasa cukup baik, maka hanya butuh latihan  sekali lagi untuk gladi bersih yang direncanakan tanggal 30 April 2019.

“Saya sangat optimis untuk pentas tahun ini. Disamping konsep dan tema sudah sesuai kriteria, saya percaya dengan teman-teman karena mereka adalah pelaku seni semuanya”, tutur Ambang Pujiyanto dalam percakapan sela-sela latihan.

Seleksi FK Metra mengusung dua tema yang bisa dipilih oleh setiap peserta. Kedua tema yang dimaksud adalah tentang HOAX dan tentang BHINNEKA TUNGGAL IKA dengan jumlah pemain maksimal 15 orang. Durasi pertunjukannya pun juga sudah ditentukan yaitu 30 menit tiap kelompok. Peserta yang mengikuti seleksi di Kabupaten Temanggung adalah Kabupaten Purworejo, Wonosobo, Rembang, Karanganyar, Tegal dan Temanggung sendiri. Pelaksanaan seleksi jatuh pada tanggal 3 Mei 2019 yang bertempatkan di Desa Jragan, Kecamatan Tembarak. (MC TMG/Penulis,Foto : Cahya Editor:Ekape)