193 Ribu KK Terdampak Covid-19 di Temanggung Dapat Bantuan
Ket [Foto]:

193 Ribu KK Terdampak Covid-19 di Temanggung Dapat Bantuan

Temanggung, Mediacenter- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Temanggung, Jawa Tengah membagikan bantuan tahap awal kepada 193 ribu Kepala Keluarga (kk) terdampak Pandemik Covid-19. Jumlah ini lebih besar dari jumlah keluarga miskin yang ada di daerah itu, yakni sebanyak 115 ribu KK.

Bupati Temanggung M Al Khadziq menyebutkan, bantuan tahap awal berupa uang tunai dan bahan makanan pokok dari sejumlah program. Diantaranya Program Keluarga Harapan (PKH), perluasan PKH, Bantuan Sosial Tunai (BST), Bantuan Sembako Reguler, dan bantuan perluasan Sembako. Serta bantuan dari Jaring Pengaman Sosial (JPS) Pemprov Jateng dan Pemkab Temanggung, juga dari dana desa.

"Seharusnya semua warga tidak mampu akan mendapatkan bantuan, hanya menunggu giliran pencairan atau penyaluran saja," kata Khadziq, Minggu (17/5), di Temanggung.

Dijelaskan, bantuan PKH rutin diberikan kepada masyarakat miskin sejak sebelum masa pandemik Korona. Bantuan ini menyasar 34.610 KK, dan sudah cair rutin setiap bulan. Pencairan Bulan Mei ini dapat dilakukan mulai Senin (18/5). Bantuan Perluasan PKH merupakan penambahan pada jumlah penerima bantuan PKH sebanyak 1.714 KK.

Bantuan Sembako reguler bernilai Rp 200 ribu per bulan yang diberikan kepada 45.156 KK miskin tiap bulan sejak sebelum masa pandemik Korona. Untuk bulan Mei bisa dicairkan per Jumat (15/5) lalu.

Bantuan Sosial Tunai (BST) berupa uang tunai Rp 600.000 selama tiga bulan. Bantuan ini berasal dari Kementerian Sosial pada 24.002 KK miskin yang belum mendapatkan bantuan PKH dan Bantuan Sembako. Saat ini sedang berlangsung proses pencairan oleh kantor pos bagi penerima yang tidak memiliki rekening di Himbara. Bagi yang memiliki rekening dana langsung ditransfer ke rekening yang bersangkutan.

Bantuan Perluasan Program Sembako
diterima masyarakat pemegang Kartu Kesejahteraan Sosial (KKS) yang setiap bulan di-top-up senilai uang Rp 200.000 selama sembilan bulan. Bantuan ini dapat digunakan untuk berbelanja Sembako di e-Warong. Bantuan diberikan kepada masyarakat miskin yang belum mendapat bantuan PKH, Bantuan Sembako reguler, dan belum mendapatkan BST. Jumlahnya 29.450 KK. 

"Bagi masyarakat yang sudah menerima KKS dan sudah ter top-up di Himbara pencairan sudah bisa dilakukan mulai 15 Mei, dan bagi yang lainnya saat ini dalam proses distribusi KKS dan direncanakan dapat dicairkan sebelum lebaran", kata Khadziq.

Bantuan Jaring Pengaman Sosial Pemprov Jateng bernilai Rp 200.000 diberikan rutin selama tiga bulan pada 6.965 keluarga miskin yang belum mendapatkan bantuan-bantuan lain. Bantuan ini rencana didistribusikan sebelum lebaran.

Bantuan Jaring Pengaman Sosial Pemkab Temanggung berupa Sembako senilai Rp 200.000 diberikan rutin selama enam bulan pada 13.588 keluarga miskin yang belum masuk dalam data penerima bantuan-bantuan lain. Bantuan ini akan disalurkan mulai 21 Mei ini.

Selain semua program bantuan tadi, masih ada Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Dana Desa. Besaran bantuannya, menurut Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dinpermades) Kabupaten Temanggung, Gema Artisti nilainya Rp 600 ribu berupa uang tunai. Bantuan ini diberikan selama tiga bulan pada 43 ribu KK. (MC.TMG/Tosiani;Ekape)

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook