Ket [Foto]:
Sambut New Normal, Dinbudbar Diskusikan SOP Dengan Pelaku Usaha Pariwisata
Temanggung, MediaCenter – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Dinbudpar) Kabupaten Temanggung menggelar diskusi Standar Operasional Prosedur (SOP) protokol new normal bersama perwakilan pelaku pariwisata, seperti Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) dan Pengelola Destinasi Wisata (DTW) di Kabupaten Temanggung, Selasa (30/5/2020).
Bertempat di Ruang Aula Dinbupbar Kabupaten Temanggung, selain berdiskusi dengan para pelaku usaha pariwisata, juga dibahas tentang SOP protokol kesehatan, Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PKM), serta penyusunan SOP berdasarkan Intruksi Gubernur (Ingub) Jawa Tengah dan Keputusan Menteri Kesehatan.
Edy Cahyadi selaku Kepala Dinbudpar Kabupaten Temanggung, dalam sambutannya sekaligus membuka acara menyampaikan bahwa pihaknya memberikan waktu untuk membahas tentang penggunaan protokol new normal agar tetap aman dan tidak mengandung resiko klaster penularan baru dari pelaku wisata di Kabupaten Temanggung.
“Yang nantinya akan menjadi lampiran usulan Standar Operasional Prosedur dan protokol kesehatan penerapan new normal pada bidang pariwisata”, imbuhnya.
Ia juga menegaskan, bahwa pentingnya menerapkan protokol new normal pada seluruh lapisan pelaku pariwisata di Kabupaten Temanggung demi memberikan kenyamanan bagi seluruh pengunjung sesuai dengan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.08/MENKES/382/2020 Tentang Protokol Kesehatan Bagi Masyarakat di Tempat dan Fasilitas Umum Dalam Rangka Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).
Kepala Bidang Pariwisata Iwan Siswanto berharap SOP yang disusun dapat memberikan kenyamanan bagi pengunjung, tetapi tetap bisa menerapkan protokol new normal. Dalam penyusunannya juga harus mengacu pada Ingub Jawa Tengah, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten dan Peraturan Bupati Temanggung.
“Sehingga dengan disusunnya SOP tersebut sesuai dengan aturan yang ada tidak hanya memberikan kenyamanan bagi calon pengunjung saja namun juga semua pihak pelaku pariwisata di Kabupaten Temanggung”, pungkas Iwan. (MC TMG/ Agung;Ekape)
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook