Temanggung, MediaCenter-Setelah sempat diliburkan sejak berlangsung pandemi Korona dari Bulan Maret lalu, kini kegiatan bimbingan belajar Al Quran untuk anak-anak usia Balita dan Batita di Masjid Al Ikhlas Kelurahan Madureso, Kecamatan/Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah diaktifkan lagi. 
Rumiyati (53) salah seorang Ustadzah Pengajar Bimbingan Al Quran untuk anak-anak di Masjid Al Ikhlas Kelurahan Madureso, mengatakan, bimbingan ini aktif lagi dalam sebulan terakhir. Kegiatan ini diselenggarakan tiap dua hari sekali dengan menerapkan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19. 
"Kami menaati aturan pemerintah untuk menghindari kumpul-kumpul. Takut sama Virus Korona juga, jangan sampai ada klaster baru dari usia anak yang masih rentan," tutur Rumiyati, Kamis (17/9/2020), di Temanggung.
Rumiyati telah mengajar bimbingan Al Quran selama lebih dari 10 tahun disejumlah masjid yang mengundangnya untuk mengajar. Sejak bimbingannya kembali diaktifkan, ia mewajibkan para orang tua untuk melengkapi anak-anak yang akan ikut belajar dengan face shield atau masker. Setiap harinya ada sekitar 10 hingga 11 anak yang ikut belajar.
Namun demikian, menurutnya, untuk membuat anak-anak Balita dan Batita menjaga jarak, ia mengalami kesulitan. Soalnya anak-anak masih belum terlalu mengerti tentang bahaya jika terinfeksi Virus Korona. Mereka juga masih kurang fokus untuk belajar, lebih banyak bermain dan bergerak. Aktivitas tersebut membuat anak tidak bisa menghindari untuk dekat satu sama lain, bahkan bersentuhan.
"Namun demikian, kami berupaya semaksimal mungkin agar anak-anak tetap sehat. Mereka yang diperbolehkan ikut bimbingan ini juga harus dalam kondisi sehat," katanya.
Sifa (5), salah seorang peserta bimbingan belajar Al Quran mengaku amat senang bisa ikut belajar lagi. Selama kegiatan itu diliburkan, ia lebih banyak berada di rumah dan tidak bisa bertemu intens dengan teman-temannya.
"Kalau di rumah terus saya merasa bosan, jadi sekarang senang  bisa ikut kegiatan lagi," katanya. (MC.TMG/Tosiani;Ekape)