Temanggung, MediaCenter - Pasar Pagi Mondoretno sudah mulai dibuka kembali setelah 4 bulan vakum karena pandemi Korona.  Pasar Pagi yang berlokasi di Desa Mondoretno Kecamatan Bulu ini mulai dibuka Minggu 27 September 2020. Pasar yang diprakarsai oleh Kelompok Wanita Tani (KWT) beroperasi mulai pukul 06.00 WIB sampai dengan 10.00 WIB.

Puluhan Lapak Penjual  berjajar rapi memenuhi sepanjang jalan di Desa Mondoretno  dan semua pedagang berasal dari masyarakat desa setempat. Hal ini sejalan dengan maksud dan tujuan dibukanya Pasar Pagi Mondoretno yaitu meningkatkan perekonomian masyarakat Desa Mondoretno.

Hal ini sesuai yang diungkapkan oleh Ketua KWT Usaha Maju Dusun Jojogan, Desa Mondoretno, Ariyati. “Semua penjual di pasar ini masyarakat Mondoretno dan semua yang dijual merupakan hasil bumi dan olahan yang asli dari masyarakat sini, kita mengambil kebijakan ini supaya perekonomian masyarakat berputar dan dapat meningkat, mengingat selama pandemi Korona ekonomi masyarakat terpuruk,” terangnya

Beni Sujono selaku Kepala Desa Mondoretno menambahkan pembukaan Pasar Pagi Mondoretno berawal dari keprihatinan ekonomi masyarakat  saat pandemi, dikarenakan sebagian masyarakat Desa Mondoretno yang  90% merupakan petani dan harga  sayur mayur menurun  saat ini. 

Pembukaan Pasar Pagi Mondoretno menerapkan aturan protokol kesehatan secara ketat.  Dari mulai pintu masuk semua pengunjung dan pedagang di pasar pagi ini harus cuci tangan, pakai masker dan mengecek suhu tubuh menggunakan thermogun. 

“Kita ingin memutar perekonomian melalui pasar pagi ini, tetapi kesehatan dan keselamatan warga juga menjadi prioritas utama kami," pungkas Beni. 

Untuk menjaga kesehatan serta imun masyarakat  di Pasar Pagi Mondoretno ini juga diselenggarakan senam pagi. Peserta senam pagi ini selain berasal dari 4 RT dari Desa Mondoretno juga ada yang berasal dari desa sekitar. 

Salah satu peserta Sugiyarti dari Desa Danupayan mengungkapkan sangat antusias  dengan dibukanya Pasar Pagi Mondoretno,  karena  di pasar pagi ini  selain ada kegiatan transaksi jual beli juga tanaman organik, hasil UKM asli  Mondoretno  dan  kegiatan senam bersama. 

“Saya ikut nyengkuyung (berpartisipasi) dengan dibukanya kembali pasar pagi ini,  semoga bisa terus dilaksanakan, asalkan kita sesuai protokol kesehatan,” imbuhnya  (MC.TMG/Eknu;Ekape)