Temanggung - Kontingen  kesenian  kabupaten Temanggung,  yang mewakili Provinsi Jawa Tengah, berhasil menyabet predikat juara umum dalam ajang Pawai Budaya Nusantara memperingati Hari Ulang Tahun ke-42 Taman Mini Indonesia Indah (TMII), di Jakarta,  Minggu  (16/4).

Pawai Budaya Nusantara berlangsung meriah disaksikan ribuan penonton di komplek TMII, dan kontingen Temanggung menampilkan atarksi budaya ruwat rigen

Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Kebudayaan Pariwisata Kabupaten Temanggung Didik Nuryanto di kantornya, Selasa (18/4), mengatakan dalam ajang Pawai Budaya Nusantara memperingati  HUT ke-42 Taman Mini Indonesia Indah, pihaknya  menampilkan  atraksi kesenian budaya ruwat rigen. 

Atraksi ruwat rigen diperagakan oleh 50 seniman seniwati yang tergabung dalam sanggar Puspita Sakanthi yang beranggotakan pelajar SMK Negeri 2 dan SMP Negeri 2 Temanggung, serta seniman pendukung dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Temanggung.

Ruwat rigen merupakan  tradisi yang dilakukan masyarakat utamanya para petani tembakau yang dilakukan sebelum menanam tembakau. Ritual ditandai dengan memanjatkan  permohonan do’a kepada  Tuhan YME agar penanaman tembakau bisa berjalan  lancar, tanaman tembakau tumbuh subur hingga saat panen bisa berhasil sehingga petani mendapatkan keuntungan.

Tarian ruwat rigen divisualisasaikan  dalam bentuk pertunjukkan yang menggambarkan kesibukan petani dalam bercocok tanam tembakau dengan segala dinamikanya, hingga saat panen dan sukses menikmati keuntungan.

Atraksi ritual ruwat rigen ditampilkan selama 4 menit di panggung kehormatan dilanjutkan  pawai keliling Taman Mini Indonesia Indah, dengan menempuh rute perjalanan sejauh 5 km.

Berdasarkan hasil penjurian, kontingen Temanggung yang mewakili Jawa Tengah  berhasil memeroleh  4 item kejuaraan dari 5 item kejuaraan yang dilombakan.

Ke-4 kategori juara   meliputi   penyaji terbaik bersama dengan Jawa Timur, DIY, Riau dan Jambi, penyaji atraksi terbaik, penyaji arak-arakan terbaik sekaligus sebagai juara umum Pawai Budaya Nusantara  2017.

“Atas keberhasilan tampil  sebagai juara umum kita mendapatkan penghargaan berupa tropy, piagam penghargaan dan uang pembinaan. Keberhasilan ini merupakan wujud nyata  perjuangan seluruh anggota kontingen yang sudah mempersiapkan dengan berlatih intensif  selama 1,5 bulan,“ ujarnya  (MC Tmg/Ara/Hms17/Edy Laks)