Temanggung, MediaCenter – Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan RI memberikan bantuan 3 unit bus sekolah yang diperuntukkan untuk tiga pondok pesantren dari tiga kabupaten di Provinsi Jawa Tengah. Penyerahan bantuan yang dilakukan secara simbolis kepada perwakilan dari tiga pondok pesantren tersebut digelar di Pendopo Jenar, Komplek Kantor Bupati Temanggung, Kamis (10/12/2020).

Tiga pondok pesantren yang ditunjuk sebagai penerima bantuan yaitu Pondok Pesantren Kyai Parak Tsani Bambu Runcing yang berada di Kabupaten Temanggung, Pondok Pesantren Nurul Falah yang berada di Kabupaten Magelang serta pondok pesantren Riyadlotul Uquul Kabupaten Purworejo.

Eko Agus Susanto selaku Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah X Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta menjelaskan bahwa penyelenggaraan penyerahan bantuan bus sekolah/ponpes tersebut dapat digunakan untuk optimalisasi kegiatan pembelajaran, sehingga dapat menunjang proses pembelajaran di pondok pesantren.

Dijelaskan bahwa bantuan unit bus tersebut merupakan aspirasi dari anggota Komisi V DPR RI, Sudjadi, dengan sasaran untuk pondok pesantren. Hal tersebut dikarenakan pondok pesantren juga termasuk kategori tempat pendidikan, seperti di sekolah-sekolah pada umumnya. Ketua BPTD tersebut juga menjelaskan bahwa ditahun ini dikhususkan untuk pondok pesantren dan tidak menutup kemungkinan nanti akan diberikan kepada sekolah negeri maupun swasta yang lain.

“Kita memang hadir ditengah-tengah masyarakat dengan program-program aspirasi beliau yang terhormat Bapak Sudjadi,” imbuh Eko.

Adapun penyerahan bantuan lampu penerangan jalan umum kepada 77 desa di Kabupaten Temanggung, serta bantuan teknis perlengkapan jalan, seperti pengadaan dan pemasangan marka jalan sepanjang 3304 m, pengadaan pemasangan rambu lalu lintas di 66 titik sebanyak 126 buah sampai dengan bantuan pengadaan dan pemasangan Alat Pemantul Cahaya (APC) konvensional sebanyak 480 buah.

“Dengan adanya bantuan tersebut, kita dan kementerian sangat akomodatif dan responsif terhadap kebutuhan dasar masyarakat termasuk kebutuhan transport,” ungkap Kepala BPTD tersebut.

Dalam sambutannya, Sekretaris Daerah Kabupaten Temanggung, Hary Agung Prabowo, yang mewakili Bupati Temanggung, H.M. Al Khadziq, menjelaskan bahwa bantuan unit transportasi tersebut sangat bermanfaat, karena ketika anak menggunakan kendaraan pribadi, akan rentan sekali terjadinya kecelakaan lalu lintas, karena belum memiliki SIM dan skil berkendara. Ditambah lagi dalam masa-masa sekolah, bantuan tersebut akan sangat berguna dalam menunjang pelayanan prima disektor transportasi darat, khususnya bagi pemerintah Kabupaten Temanggung.

“Mudah-mudahan bermanfaat bagi kita semua dan semoga Allah memberikan jalan serta kekuatan dalam pengabdian kita kepada bangsa dan negara Indonesia,” pungkas Agung. (MC TMG/Cahya;Ekape)