Temanggung, Media Center – Soft Launching Sekolah Kopi Gemawang secara resmi dibuka oleh Bupati Temanggung M Al Khadziq di Aula Kecamatan Gemawang, Kabupaten Temanggung, Jumat (22/1/2021).

Ide dasar didirikannya Sekolah Kopi Gemawang ini adalah melihat potensi kopi di Kecamatan Gemawang yang begitu besar, juga dilihat dari produksi panen yang cukup baik dalam menyuplai pasar. 

Selain itu, juga ada keinginan agar ada generasi muda yang paham tentang kopi, baik dari budi daya hingga pemasarannya.

“Planning kedepan, kita menciptakan anak muda, khususnya di Kecamatan Gemawang paling tidak mengetahui bagaimana cara Kopi Temanggung bisa di kenal dunia,” ungkap Sarwadi selaku koordinator Sekolah Kopi Gemawang.

Untuk materi pembelajaran, Sekolah Kopi Gemawang merangkul para penggiat kopi untuk membagi ilmu dan inovasi di dunia perkopian. Harapan kedepan, semoga ada kerjasama dengan suatu perusahaan, sehingga Kopi Temanggung lebih diminati oleh masyarakat Indonesia.

Antoro Pringgo, salah seorang siswa Sekolah Kopi Gemawang, tertarik untuk mendalami ilmu tentang kopi, karena potensi kopi yang diyakininya sangat besar. Hal ini sesuai dengan cita-citanya menjadi barista milenial di Kabupaten Temanggung, khususnya Kecamatan Gemawang, maka ia memutuskan untuk mengikuti kelas Sekolah Kopi ini.

Sekolah kopi Gemawang menyajikan pembelajaran, mulai dari budidaya kopi yang nantinya akan masuk ke pasca panen. Setelah materi tersebut, murid Sekolah Kopi akan diajari proses sorting dan pada akhirnya masuk ke proses penyeduhan.

“Rencana kedepan saya akan membuka kedai kecil-kecilan di rumah yang nantinya akan menjadi pusat edukasi, khususnya di desa saya, yaitu di Desa Jambon Kecamatan Gemawang," ungkapnya. (MC TMG/ Cahya;Ekape).