Gereja St Petrus dan Paulus Temanggung Siapkan Pam Swakarsa untuk Amankan Paskah
Ket [Foto]: Gereja Katholik Santo Petrus dan Paulus Temanggung.

Gereja St Petrus dan Paulus Temanggung Siapkan Pam Swakarsa untuk Amankan Paskah

Temanggung, MediaCenter - Gereja Santo Petrus dan Santo Paulus Temanggung telah mendata dan mengeluarkan kartu  anggota untuk umatnya. Pada rangkaian perayaan Paskah yang berlangsung selama empat hari, hanya umat yang telah memiliki kartu anggota dan mendaftar melalui aplikasi google form yang boleh masuk ke gereja. Pihak gereja juga memperketat pengamanan.

Sekretariat Paroki Gereja Santo Petrus dan Santo Paulus Kabupaten Temanggung, Yovita, menjelaskan, kebijakan tersebut dikeluarkan pihak gereja untuk mencegah, mengantisipasi aksi teror seperti yang telah terjadi di Makasar pekan lalu. 

"Pada intinya kami tidak takut teror. Akan tetapi setelah kejadian bom di Gereja Makasar kemarin, pengamanan gereja diperketat. Juga hanya umat yang pegang kartu anggota saja yang boleh masuk. Yang tidak punya kartu anggota tidak diperbolehkan masuk," kata Yovita, Kamis (1/4/2021), di Temanggung. 

Paska teror bom tersebut, menurut Yovita, pihak Kepolisian Resor (Polres) Temanggung langsung melakukan pengecekan ke gereja. Sejak akhir pekan lalu patroli ke gereja tersebut dilakukan polisi sebanyak tiga hingga empat kali per hari setiap hari. Pihak kepolisian juga telah mengabarkan pada gereja akan membantu melakukan pengamanan saat berlangsung misa Paskah.

"Sterilisasi keamanan gereja juga sudah dilakukan oleh polisi. Kami dari gereja juga melakukan sterilisasi kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19. Setelah sterilisasi akhir pekan lalu hingga sekarang, umat dan masyarakat umum belum diperbolehkan masuk. Saat ibadah paskah nanti baru boleh masuk," katanya.

Pihak gereja, lanjut Yovita, juga telah menyiapkan Pam Swakarsa sebanyak 15 orang berasal dari jemaah gereja. Mereka dibagi dalam tiga shift. Tiap shift ada lima orang yang akan menjaga gereja. Shift akan diganti tiap empat jam sekali. Nantinya mereka akan dibantu petugas keamanan dan anggota polisi yang bertugas menjaga gereja saat perayaan. (MC TMG/Tosiani;Ekape)

Gereja Katholik Santo Petrus dan Paulus Temanggung.
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook