Temanggung, MediaCenter - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, mebuat sejumlah langkah strategis guna mengantisipasi terjadi bencana di wilayah Kabupaten Temanggung. Hal tersebut disampaikan Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Temanggung, Dwi Sukarmei saat ditemui di Temanggung, Senin (5/4/2021).

“Salah satu langkah yang dilakukan yaitu mengadakan sosialisasi dan pelatihan kepada masyarakat dengan tujuan agar masyarakat bisa melakukan Standar Operasional Prosedur (SOP) apabila terjadi bencana,” jelasnya.

Ia menjelaskan, pelatihan dan sosialisasi tersebut diagendakan menyasar 100 desa dengan harapan apabila terjadi bencana, masyarakat bisa bertindak sesuai SOP.

“Kita juga melakukan sosialisasi ke media masa, baik lokal maupun nasional. Untuk memberikan informasi kepada masyarakat mengenai daerah yang mengalami cuaca ekstrim, baik karena curah hujan ataupun tanah longsor,” sambungnya.

Selain itu, pihaknya juga akan melakukan rehab rekon kepada korban bencana, berupa perbaikan-perbaikan dengan skala prioritas tertentu dan juga memberikan bantuan bahan bangunan rumah maupun sarana prasarana untuk kerja bakti agar bisa digunakan oleh masyarakat. 

“Harapan kami, bagaimana peran masyarakat, peran media masa, peran perusahaan, peran pemerintah maupun akademisi bisa saling bergotong-royong, agar penanggulangan bencana dapat berjalan dengan baik.” pungkas Dwi. (MC TMG/Safi;Ekape)