Ket [Foto]: Bupati Temanggung M Al Khadziq saat memberikan keterangan kepada media, Rabu (14/7/2021).
Angka Kematian Naik, Pemkab Temanggung Fokuskan Penegakan PPKM Darurat
Temanggung, Media Center - Angka kematian akibat Covid-19 di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah meningkat. Dalam satu pekan terakhir ini, sebanyak 50 orang lebih warga Temanggung meninggal dunia.
Bupati Temanggung, M Al Khadziq, Rabu (14/7/2021) mengatakan rata-rata per hari jumlah orang yang meninggal dunia akibat terpapar Covid-19 sebanyak 7 hingga 8 orang. Jumlah itu meningkat, karena sebelumnya hanya 2 hingga 3 orang.
"Di Temanggung setiap tahun orang yang meninggal dunia itu ada sekitar 4.200 orang atau sehari 11 orang. Tetapi akhir-akhir ini bisa sampai 25 hingga 30 orang, ini terjadi kenaikan. Namun, tidak semua yang meninggal karena Covid-19, seperti hari kemarin angka meninggal karena Covid itu sekitar 7 sampai 8 orang dalam sehari, selebihnya meninggal karena penyebab lain," kata Bupati.
Sebagai upaya mengurangi resiko jumlah kematian, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Temanggung akan lebih fokus melakukan penanganan pada kasus aktif. Selain itu, Pemkab Temanggung bersama TNI dan Polri akan lebih menggiatkan penegakan PPKM Darurat untuk membatasi mobilitas warga, serta rutin melakukan patroli malam kebeberapa tempat yang disinyalir menimbulkan kerumunan warga.
"Beberapa ruas jalan mulai dari pintu masuk maupun diperbatasan, jalan masuk kota dan jalan menuju pusat-pusat keramaian sudah kita lakukan penyekatan, upaya itu untuk mengurangi interaksi antar masyarakat dan kerumunan pengunjung guna mencegah penularan Covid-19," imbuhnya.
Bupati menyebutkan, dari delapan ribu orang yang terkonfirmasi positif Covid-19, sebanyak 317 orang meninggal dunia. Sementara saat ini sebanyak 617 orang sedang menjalani isolasi mandiri, dan 181 orang mendapat perawatan medis di empat rumah sakit rujukan Covid-19.
"Saat ini jumlah orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 798 orang, dan kita juga masih menunggu hasil tes PCR sebanyak 804 sample," pungkasnya.
Bupati berharap, masyarakat Temanggung senantiasa melaksanakan protokol kesehatan (prokes) dengan menerapkan 6M, yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, mengurangi mobilitas, menghindari kerumunan, serta mengikuti vaksinasi pada saat tahapan dilaksanakan nantinya. (MC.TMG/fr;ekp)
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook