Temanggung, Media Center – Upacara Pelantikan dan Serah Terima Ketua Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kecamatan, Kabupaten Temanggung Tahun 2021 dan Penilaian 10 Program Pokok PKK Tahun 2021 berlangsung di Gedung Graha Bhumi Phala, Selasa, (26/10/2021). 

Denty Eka Widi Pratiwi selaku Ketua TP PKK Kabupaten Temanggung melantik pengurus baru dan memberikan penghargaan dan hadiah kepada pemenang lomba 10 Program Pokok PKK Tahun 2021 yang diikuti seluruh desa dan kelurahan di Kabupaten Temanggung. 

Terdapat delapan TP PKK Kecamatan yang dikukuhkan yaitu Yeni Ma’fiah Ketua TP PKK Kecamatan Kranggan, Jeny Setyowati Ketua TP PKK Kecamatan Pringsurat, Elvi Indah Royani Kecamatan Tlogomulyo, Wida Kristyawati Kecamatan Kandangan, Sri Beni Indarwati Kecamatan Parakan, Sugoyarti Adjib Kecamatan Bejen, Dewi Murbanisari Kecamatan Wonoboyo, dan Endang Setyo Supriyanti Kecamatan Tretep. 
 
Terdapat 5 kategori, 15 juara, 1 juara umum, dan 1 juara terbaik kecamatan, diantaranya TP PKK Desa Ketitang, Kecamatan Jumo yang mendapat Juara Umum, diikuti dengan Juara Kategori 1 (Tertib Administrasi) Desa Bulu, Banaran, dan Krawitan, Kategori 2 (Pokja 1) Desa Purwosari, Bulu, dan Ketitang, Kategori 3 (Pokja 2) Desa Tegalurung, Ketitang, dan Nglondong, Kategori 4 (Pojka 3) Desa Soropadan, Ketitang, dan Bulu, Kategori 5 (Pokja 4) Desa Ketitang, Bagusan, dan Banaran. 

Ketua TP PKK juga menyampaikan Penyusunan Perencanaan Program untuk Tahun 2022 yang sejalan dengan program pemerintah yaitu pemulihan ekonomi. Ia menambahkan, terdapat program Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) yang fokus untuk permodalan usaha. 

“Disitu kami akan lebih fokuskan kepada permodalan untuk usaha. Dan ini salah satu yang kita dorong supaya kita juga berpartisipasi dalam pemulihan ekonomi keluarga ataupun ekonomi masyarakat secara umum,” ujar Denty. 

Tidak hanya itu, Ketua TP PKK juga menambahkan fokus penanganan kesehatan dalam kondisi pandemi Covid-19 juga termasuk dalam 10 Program Pokok PKK yang akan terus dilakukan dengan upaya-upaya preventif.

“Upaya preventif selalu dilakukan, kita masih dalam kondisi pandemi, sehingga kesehatan ini menjadi penting dan akan diterjemahkan dengan berbagai program yang terkait dengan 10 Program Pokok," imbuhnya. 

Guna menindaklanjuti Program HATINYA PKK (Asri, Teratur, Indah dan, Nyaman) pemanfaatan lahan pekarangan di sekitar rumah, ia mengajak membiasakan minum empon-empon (minuman tradisional) dari hasil penanaman Toga yang didapat dari pekarangan sekitar rumah.

Membiasakan minum empon-empon ini juga akan disosialisasikan kepada masyarakat, guna memenuhi kebutuhan gizi standar dan obat-obatan. 

“Kita baru membiasakan setiap rumah itu kita minum empon-empon, setiap hari yang didapat dari pekarangan yang menanam toga. Semoga nanti bisa terlaksana kebiasaan ini. Tinggal kita nanti mensosialisasikan di masyarakat, karena itu penting dan pemenuhan gizi standar bagi keluarga masing-masing juga untuk kebutuhan obat-obatan,” tandasnya. (MC.TMG/wl;ekp)