Ket [Foto]: Murid-murid Sekolah Catur Benteng Bumi Pala yang sedang ngabuburit sambil bermain catur
Sambil Ngabuburit dengan Berlatih Catur
Temanggung, MediaCenter - Murid-murid Sekolah Catur Benteng Bumi Phala Kabupaten Temanggung memiliki cara tersendiri mengisi waktu menunggu buka puasa atau ngabuburit. Mereka yang rata-rata masih yunior tetap mengasah kemampuan dengan tetap berlatih catur meski puasa.
Setiap sore menjelang selepas Ashar di Bulan Ramadhan ini, murid-murid Sekolah Catur Benteng Bumi Phala berkumpul di Aula SMP 6 Temanggung untuk berlatih dan berujicoba tanding melawan rekan mereka. Meski sebagian dari murid tersebut menjalankan ibadah puasa, namun kondisi tersebut tak menyurutkan semangat dan keseriusan mereka dalam menjalankan bidak catur dengan strategi yang selama ini mereka pelajari.
Kepala Sekolah Catur Benteng Bumi Phala, Adi Nurtanto, yang ditemui di sela-sela latihan, Minggu (17/4/2022) mengatakan, di Bulan Ramadhan ini, Sekolah Catur Benteng Bumi Phala sengaja tidak meliburkan para muridnya, untuk terus melatih dan mengasah kemampuan para siswa. Terlebih lagi, setelah Lebaran berbagai macam event kejuaraan akan digelar, salah satunya adalah pra Porprov.
“Kita tetap menggelar latihan di bulan puasa ini seminggu tiga kali, biasanya hari Selasa, Jumat dan Minggu, sambil menunggu buka puasa,” ujarnya.
Ia menjelaskan, Sekolah Catur Benteng Bumi Phala berdiri sejak tahun 2006, saat ini mempunyai 80 murid dengan mayoritas masih berusia muda setingkat SD dan SMP, dan beberapa diantaranya telah menorehkan prestasi, baik di tingkat kabupaten, regional seperti Kedu dan propinsi bahkan hingga nasional.
“Visi kami adalah melakukan pembinaan dan mencetak atlet catur asal Kabupaten Temanggung yang handal,” imbuhnya.
Sementara itu, salah satu Guru Sekolah Catur Benteng Bumi Phala, Abdul Jalil mengatakan, belajar catur memang bisa secara autodidak, namun alangkah lebih baiknya, jika melalui sekolah catur, karena akan menambah ilmu, belajar strategi dan juga pengalaman bertanding.
“Di sekolah catur jelas akan terbiasa dengan suasana pertandingan, ulasan strategi, sehingga murid akan jauh lebih paham,” ujarnya.
Di tempat yang sama, salah satu murid sekolah catur, Oka Satria (15), mengaku sudah hampir 7 tahun belajar catur di Sekolah Catur Benteng Bumi Phala, ia mengakui manfaat yang diterima menjadi murid sekolah catur sangat banyak.
“Saya bisa beberapa kali juara di tingkat kabupaten, Jateng dan nasional. Salah satunya, karena belajar di Sekolah Catur Benteng Bumi Phala,” ujarnya.
Oka juga merasa, tidak keberatan belajar catur di Bulan Ramadhan, karena bisa menghabiskan waktu hingga buka puasa.
”Tidak kerasa sih, waktunya kalau sambil catur, tahu-tahu sudah beduk Maghrib,” ungkapnya. (MC.TMG/dn;ekp)
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook