Temanggung, Media Center - Organisasi Siswa Temanggung mengadakan sarasehan untuk seluruh pengurus di aula SMK Swadaya Temanggung, Minggu (18/12/2022).

Sebanyak 152 peserta pengurus organisasi dari 18 sekolah menengah atas se-Kabupaten Temanggung, baik SMA, SMK maupun MA mengikuti sarasehan dengan baik dan tertib. Kegiatan yang mengambil tema Pelajar Temanggung Solusi Kepemimpinan Masa Depan ini dibuka langsung oleh Bupati Temanggung yang diwakilkan Sekretasis Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Temanggung, Andrie Arfianto.

Kegiatan ini kembali diadakan setelah sekian lama vakum karena pandemi. Andrie mengatakan, bahwa kegiatan ini berjalan dengan baik, karena adanya komunikasi antara masing-masing pengurus. Dilakukan pula brain storming bagi anggota terkait kegiatan, organisasi serta pengembangan diri.

"Hal ini sangat dibutuhkan untuk anak-anak terlebih lagi setelah pandemi. Dua tahun ini adalah generasi yang hilang. Sangat terlihat tadi ada yang miss komunikasi, mungkin karena masih aura anak SMP, cuman ada semangat disini," ungkapnya.

Pemkab Temanggung, khususnya Dindikpora sangat berterima kasih kepada seluruh panitia dengan terselenggaranya kegiatan tersebut. Andrie berharap, kegiatan ini dapat berlanjut ke tahun-tahun berikutnya sebagai bekal untuk para anggota organisasi.

"Secara kegiatan kami sangat mendukung dan sangat mengapresiasi, InshaAllah nanti kedepan kalau memang ada beberapa komunikasi lebih lanjut akan kita tindak lanjuti secara kedinasan, sehingga kegiatan tersebut bisa maksimal. Tidak hanya dirasakan oleh anak-anak yang hadir di sini, tetapi mungkin sebagian besar dari peserta didik dari SMA/SMK," imbuhnya.

Andrie menambahkan, bahwa anak-anak membutuhkan pengalaman komunikasi, pengalaman sosial dan pengalaman berorganisasi, karena di tahun 2022 ke belakang kegiatan sekolah masih belum sepenuhnya aktif. Maka dari itu, kegiatan sarasehan tersebut dinilai Andrie sangat bagus, karena anak dapat mencari jati diri, brain storming, mencari solusi, dan memberi keputusan.

"Karena ke depan, 20, 30, 40 tahun mereka yang akan pegang Pemerintah Kabupaten Temanggung, Provinsi Jawa Tengah bahkan Indonesia. Yang bisa kita lakukan hanya memberikan bekal secara mental dan secara experience, baik dari dinas maupun komunitas", pungkas Andrie. (MC TMG/Chy;Ekp;Ysf) .