Temanggung, MediaCenter- Alunan gending Kebo Giro mengiringi kedatangan Bupati Temanggung HM. Al Khadziq dan Ketua DPRD Yunianto, tatkala memasuki halaman SD Al Kautsar Temanggung sebagai sambutan selamat datang. Tak seberapa lama, rombongan penari jaran kepang cilik dari TK Al Kautsar berkostum lengkap naik ke panggung pentas. 

Liukan gerak tubuh nan gagah perwira diiringi tetabuhan yang rancak, sontak memacu adrenalin ratusan orang tua murid dan para guru, serta sejumlah tamu undangan yang hadir dalam acara Festival Panen Belajar Siswa Lintas Jenjang KB/TK, SD, SMP, Al Kautsar Temanggung, di SD Al Kautsar Temanggung, Kamis (18/5/2023).

Mereka semua bertepuk tangan dan terbawa suasana tetabuhan dan tari pasukan kuda perang yang dilakonkan bocah-bocah TK Al Kautsar. 

Namun, ada yang mengejutkan, di tengah-tengah tarian sang manggala yudha, atau panglima perang yang mana dalam tarian jaran kepang ini disebut pemimpin, tiba-tiba turun dari panggung dan menghampiri Bupati HM Al Khadziq, seraya memberikan satu jaran kepang. Hal itu juga dilakukan satu penari membawa jaran kepang kemudian diberikan kepada Ketua DPRD Yunianto. 

Ternyata anak-anak berusia 6 tahun ini, mengajak dua pemimpin di Kabupaten Temanggung ini untuk berkolaborasi juga menari di atas panggung. Sontak hal ini membuat riuh tepuk tangan penonton semakin bergemuruh.

"Apa, ikut menari ? oya ya.. kata Bupati Khadziq yang disambut anggukan kepala dari Ketua DPRD Yunianto.

Tak dapat menolak ajakan penari-penari cilik ini kedua tokoh Temanggung ini pun naik ke atas panggung dan menari jaran kepang, menari hokya bersama para siswa. Hingga tarian ini selesai mereka pun turun panggung bersama-sama. 

Ya, tari jaran kepang secara sinopsis adalah menceritakan kegagahan pasukan berkuda yang hendak menuju medan perang. Keperwiraan prajurit penunggang kuda yang memiliki wibawa tinggi ini menjadi daya tarik tersendiri, sehingga wajar jika tari jaran kepang yang menjadi ciri khas Kabupaten Temanggung ini acap membuat decak kagum setiap penonton.

Ketua Yayasan Al Kautsar Mohamad Kurniawan menuturkan, anak-anak TK ini perlu waktu melatih anak-anak TK B ini hingga bisa menari jaran kepang. Adalah para guru yang mengajari mereka gerak tari dalam waktu satu bulan. Ia pun menambahi melalui cara berkesenian ini, akan menjadikan sekolah adalah tempat yang aman, nyaman, dan menyenangkan, sehingga kelak bisa melahirkan generasi yang tak sekadar berakhlak tapi juga memiliki hati dan rasa empati. (MC.TMG/ary;ekp)