Ket [Foto]: TMMD Sengkuyung Dorong Percepatan Pembangunan Daerah Pelosok
TMMD Sengkuyung Dorong Percepatan Pembangunan Daerah Pelosok
Temanggung, Media Center - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II Tahun 2023, di Kabupaten Temanggung resmi ditutup. Penutupan secara resmi dilakukan dengan upacara yang selenggarakan di Lapangan Desa Pateken, Kecamatan Wonoboyo, Kamis (10/8/2023). Adapun output yang diharapkan dari TMMD ini adalah untuk mendorong pembangunan, khususnya di daerah pelosok.
Dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten Temanggung, Hary Agung Prabowo, Kasrem 072/Pamungkas Kolonel Inf Hotman Maratua Gurning, Dandim 0706 Temanggung, Letkol Inf Sriyono, Kabag Log Polres Temanggung Kompol Rahmad Efendi, Ketua Komisi B DPRD Temanggung Matoha, Plh Kajari Jemmy Novian, dan lain-lain.
Dandim 0706 Temanggung Letkol Inf Sriyono dalam sambutannya mengatakan, bahwa TMMD bertema "Sinergi Lintas Sektoral Mewujudkan Kemanunggalan TNI-Rakyat Semakin Kuat", ini mengandung makna, bahwa TNI bersama dengan pemerintah daerah, Polri, serta masyarakat secara bersama-sama melaksanakan proses percepatan pembangunan fasilitas umum, dan sosial untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sebagai bentuk pengabdian kepada bangsa dan negara.
"TMMD adalah salah satu program bakti TNI guna mewujudkan kemanunggalan TNI-rakyat. Manfaatnya sangat dirasakan masyarakat, khususnya bagi yang tinggal di daerah pedesaan. Tujuannya untuk membantu program pemerintah daerah dalam percepatan pembangunan sarana-prasarana dan infrastruktur, serta penanganan permasalahan sosial masyarakat di wilayah terpencil, terpelosok, dan kawasan perbatasan,” ujarnya.
Dikatakan, selama satu bulan para prajurit TNI dari Kodam IV/Diponegoro, pemerintah daerah, segenap komponen masyarakat saling bahu-membahu, tanpa mengenal lelah berupaya menyelesaikan Program TMMD. Kebersamaan ini merupakan bentuk sinergitas positif dalam menyiapkan ruang, alat, dan kondisi juang yang tangguh untuk kepentingan pertahanan negara. Program dalam TMMD memiliki dua sasaran, yakni fisik dan non fisik, dengan pencapaian sasaran fisik juga diimbangi dengan pencapaian hasil pada sasaran non fisik.
Adapun hasil dari TMMD kali ini adalah pembangunan fisik dan non fisik yang menunjang kemajuan desa di berbagai bidang. Untuk pembangunan fisik berupa pembangunan jalan rabat beton sepanjang 825 meter, lebar 3 meter, tinggi 0,15 meter, sasaran fisik tambahan berupa pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sebanyak satu unit milik warga bernama Supriyanto, di Dusun Seneng, Desa Pateken. Sedangkan giat non fisik yang dilakukan adalah penyuluhan wawasan kebangsaan, bela negara, kenakalan remaja dan UU Lalu lintas, sosialisasi stunting, pernikahan dini, UU Perkawinan, sosialisasi bahaya narkoba, serta peningkatan kapasitas perangkat desa.
"Pelihara terus semangat kebersamaan dan kemanunggalan antara TNI-rakyat, jangan mudah terhasut dan terprovokasi, pelihara terus semangat gotong-royong sebagai warisan budaya bangsa yang sudah terbina dengan baik selama ini. Pelihara hasil program TMMD, agar manfaatnnya dapat dinikmati oleh masyarakat dalam kurun waktu panjang," tandas Dandim. (MC TMG/ary;chy;ekp)
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook