Temanggung, MediaCenter – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Temanggung melaksanakan Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara Tingkat Kabupaten, bertempat di Graha Bhumi Phala, Komplek Setda Kabupaten Temanggung, Rabu (28/2/2024).

Hadir secara pribadi, Pj. Bupati Temanggung, Ketua KPU Temanggung, Kapolres, Komandan Kodim 0706 Temanggung, Kepala Kejaksaan Negeri Temanggung, Ketua Pengadilan Negeri Temanggung, Ketua Bawaslu, serta Kepala BPJS Wilayah Magelang.

Kegiatan diikuti oleh para saksi pasangan calon, saksi partai politik, saksi calon DPD, komisioner KPU, Panitia Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan lainnya. 

Ketua KPU Temanggung, Henry Sofyan Rois menyampaikan apresiasi atas sinergi yang telah dilaksanakan bersama Pemkab, Polres, TNI, serta jajaran lainnya, hingga rekapitulasi dapat dilaksanakan.

“Kami mengucapkan terimakasih atas kerjasamanya, atas sinerginya, baik dari Pemkab juga dari Polres,” ungkapnya.

Henry menuturkan, bahwa KPU bersama jajarannya berupaya dalam menjaga integritas demi Pemilu 2024 yang sukses.
“Kami berupaya keras untuk menjaga integritas, kami selalu menekankan pada jajaran kami agar jangan sekali-kali menodai integritas kita,” tegasnya.

Pada kesempatan wawancara dengan awak media, Pj. Bupati Hary Agung Prabowo menyampaikan, bahwa kegiatan yang dilaksanakan merupakan tahap akhir perhitungan suara di Kabupaten Temanggung.

“Sekarang ini baru tahapan terakhir dalam penghitungan suara di Kabupaten Temanggung. Selama dua hari dihitung dengan cermat, baik Pilpres, maupun Pileg. Setelah selesai nanti, akan diumumkan secara resmi oleh KPU,” jelasnya.

Pj. Bupati berharap, bagi siapa yang terpilih, untuk kedepannya dapat bersama membangun Temanggung menjadi lebih baik.

“Harapan kami, khusus legislatif saja dan DPRD kabupaten, adalah bagaimana bersama kami, eksekutif, membangun Temanggung lebih baik lagi,” harapnya.

Pj. Bupati juga memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam Pemilu 2024 di Temanggung.

“Selama tahapan-tahapan dilaksanakan dengan luar biasa, baik itu dilakukan oleh KPU, oleh Bawaslu, semua bersinergi bersama Forkopimda,” tegasnya.  
Dalam kegiatan tersebut, Pj. Bupati bersama jajaran Forkopimda, KPU, serta Bawaslu juga berkesempatan memberikan santunan BPJS bagi dua Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang meninggal dunia. Dua anggota tersebut adalah PPS Desa Putat, Kecamatan Bulu, dan KPPS Desa Jamusan, Kecamatan Jumo. (adi;ekp)