Ket [Foto]: Hasil Monitoring HTH dan Analisis Curah Hujan Dasarian ke-3 Agustus 2024
Hasil Monitoring HTH dan Analisis Curah Hujan Dasarian ke-3 Agustus 2024
Temanggung, Media Center - Stasiun Klimatologi Jawa Tengah menyampaikan hasil monitoring HTH (Hari Tanpa Hujan) dan Analisis Curah Hujan Dasarian ke-3 bulan Agustus 2024, Prakiraan Probabilistik Dasarian ke-1 bulan September 2024 dan Prakiraan Deterministik Dasarian ke–1 bulan September 2024 sampai dengan Dasarian ke-1 bulan Oktober 2024 Provinsi Jawa Tengah:
1. Monitoring HTH Dasarian ke-3 Bulan Agustus 2024 :
Kriteria Sangat Pendek (1-5 HTH) : Beberapa titik di Kabupaten Cilacap, Banyumas, Pemalang, Pekalongan, Batang, Banjarnegara, Wonosobo dan Purworejo;
Kriteria Pendek (6-10 HTH) : Beberapa titik di Kabupaten Cilacap dan Wonosobo;
Kriteria Menengah (11-20 HTH) : Beberapa titik di Kabupaten Banyumas, Pekalongan, Banjarnegara, Wonosobo, Kendal dan Kota Semarang;
Kriteria Panjang (21-30 HTH) : Sebagian besar di wilayah Jawa Tengah;
Kriteria Sangat Panjang (30-60 HTH) : Sebagian Wilayah Jawa Tengah;
Kriteria Ekstrim (> 60 HTH) : Beberapa titik di Kabupaten Kendal, Grobogan, Pati, Blora, Boyolali, Klaten, Wonogiri dan Kota Surakarta.
2. Analisis Curah Hujan Dasarian ke–3 Bulan Agustus 2024 :
Hampir seluruh Jawa Tengah pada kriteria 0-10 mm per dasarian. Ada beberapa wilayah pada kriteria 11-20 mm/dasarian dan 21-50 mm/dasarian, yaitu di Sebagian Kecil Wilayah Kabupaten Pekalongan dan Batang.
3. Prakiraan Probabilistik Curah Hujan Dasarian ke-1 September 2024, (update data 29 Agustus 2024) :
Seluruh wilayah Jawa Tengah > 90% berpeluang rendah, yakni <= 50 mm per dasarian, kecuali sekitar Lebakbarang dan Petungkriyono, Pekalongan bagian selatan peluangnya 60%-70%.
4. Prakiraan Deterministik Curah Hujan dasarian ke-1 bulan September 2024 sampai dengan Dasarian ke-1 bulan Oktober 2024 (update data 29 Agustus 2024) :
Pada Dasarian ke-1 dan ke-2 September 2024, seluruh wilayah Jawa Tengah diprakirakan Rendah (0-50 mm).
Pada Dasarian ke-3 September 2024 : Kriteria rendah 21-50 mm mendominasi Jawa Tengah dan diprakirakan pada kriteria menengah (51-75 mm) di sekitar Mundong, Lebakbarang, Petungkriyono, Blado, Bawang dan sekitar pegunungan Dieng.
Pada Dasarian ke-1 Oktober 2024 : Kriteria menengah (51-150 mm) mulai meluas di sekitar pegunungan-pegunungan di Jawa Tengah atau sekitar Jawa Tengah bagian tengah.
3 (tiga) ranking wilayah di Jawa Tengah yang mengalami kriteria kekeringan ekstrem :
1. Kabupaten Blora : Kecamatan Blora, Jepon, Tunjungan dengan tidak hujan selama 72 hari;
2. Kabupaten Pati : Kecamatan Trangkil dengan tidak hujan selama 66 hari;
3. Kabupaten Pati : Kecamatan Wedarijaksa dengan tidak hujan selama 65 hari. (Fir;Ekp)
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook