Temanggung, MediaCenter- Rumah Kirman (69), warga Dusun Kedopokan, Desa Tlogopucang, Kecamatan Kandangan, Temanggung, dilalap si jago merah, Senin (24/2/2024). Kerugian diperkirakan mencapai Rp 300 juta. Penyebab kebakaran diduga dari telepon genggam yang meledak saat dicash.

Keterangan yang didapat menyebutkan, pada Senin (24/2/2025) sekitar pukul 07.30 WIB saksi kejadian Prehantoro selaku kerabat korban yang sedang berada di kamar mandi mendengar ledakan dari dalam kamar dan terjadi kebakaran.

Ia kemudian meminta tolong pada Nasrodin dan warga lain untuk memadamkan.

Dugaan percikan api dari handpone yang korsleting dan jalaran ke kasur. Api mulai membesar dan merambat ke bagian rumah. Warga mulai bergotong royong untuk memadamkan api dengan alat seadanya.

Material rumah yang terbuat dari papan kayu semi permanen membuat api lekas menjalar. Sekitar 15 menit kemudian api dapat dipadamkan.

Hasil olah tempat kejadian kepolisian, kebakaran diduga akibat satu unit handphone yang sedang dicash di atas kasur busa mengalami korsleting dan meledak.

Kasi Pemadaman, Penyelamatan, dan Evakuasi Kebakaran Damkar Temanggung, Edi Irwanto  mengatakan, ukuran rumah yang terbakar 6x8 meter dan atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian sekitar kurang lebih Rp 300 juta.

"Diduga penyebab kebakaran kegagalan instalasi listrik," katanya.

Tidak ada laporan kebakaran saat kejadian. Pihaknya mengetahui lima jam kemudian yang ditindaklanjuti dengan asessmen penyebab kejadian dan menghitung kerugian yang ditimbulkan.

"Kami edukasi warga terkait kebakaran dan nomor darurat pemadam kebakaran, serta langkah pencegahan kebakaran," lanjutnya.

Sumber dari Polres Temanggung dan Kodim 0706 Temanggung, petugas merapat ke lokasi untuk penanganan. TNI dan Polri juga memberikan bantuan sembako pada keluarga korban. (Aiz;Ekp)