Temanggung, MediaCenter - Jaringan Gusdurian melaksanakan silaturahmi, sekaligus audiensi dengan Bupati Agus Setyawan. Mereka diterima oleh Mantan Kades Campurejo, Kecamatan Tretep itu di ruang kerjanya, Kantor Bupati Temanggung, Rabu (5/3/2025).

Jaringan Gusdurian menyampaikan kepada Agus Setyawan, bahwa mereka adalah komunitas yang terdiri dari aktifis lintas agama, suku, dan ras. Cita-cita luhur yang diperjuangkan adalah menanamkan nilai toleransi secara konkret dan menyeluruh di kehidupan masyarakat.

Dalam pandangan Jaringan Gusdurian, pria yang akrab disapa Agus Gondrong itu memiliki satu kesamaan pikir. Visinya untuk mewujudkan 'Temanggung Inklusif' dinilai sudah mengakomodir nilai-nilai toleransi.

"Kita harapkan juga Pak Bupati dan jajarannya mau mengembangkan nilai toleransi, sebagaimana Temanggung yang sudah terkenal Bhinneka dan beradab. Kami berharap bisa bersinergi," ujar Adi Budiawan, salah satu pengurus Jaringan Gusdurian Temanggung.

Sementara itu, Bupati Agus Setyawan mengungkapkan, bahwa komunitas seperti Jaringan Gusdurian memiliki peran penting untuk masa depan Temanggung. Toleransi bakal menciptakan persatuan dan implikasi akhir adalah kondusivitas.

"Tentu yang panjenengan sampaikan, tahun 2011 lalu adalah peristiwa konflik yang membuat saya prihatin dan semoga tidak terulang lagi. Jangan sampai kejadian ini membuat toleransi kita ter-downgrade, karena toleransi itu begitu penting untuk Temanggung," tuturnya.

Bupati juga mengapresiasi kegiatan positif yang telah dilakukan oleh Jaringan Gusdurian, seperti kampanye toleransi, bantuan penanggulangan bencana, hingga dropping air bersih. Hal positif ini ia minta supaya terus dilakukan dan semakin banyak masyarakat yang merasakan peran Jaringan Gusdurian.

Terkait agenda terdekat, yaitu Jaringan Gusdurian akan bersilaturahmi dan sahur bersama dengan Shinta Nuriyah Wahid (Isteri Gus Dur, Presiden ke-4 RI), Bupati Agus menyambut baik. Ia juga menyampaikan dirinya bertekad untuk hadir.

"Saya tahu betul Ibu Shinta, beliau orang yang memang ingin toleransi benar-benar dilaksanakan. Kalau Ibu Shinta nanti rawuh, maka InsyaAllah saya juga pasti datang," pungkasnya. (Chn;Ekp)