Dorong Peningkatan Cek Kesehatan, Wabup Nadia Minta Nakes Lebih Aktif Turun ke Masyarakat
Ket [Foto]:

Dorong Peningkatan Cek Kesehatan, Wabup Nadia Minta Nakes Lebih Aktif Turun ke Masyarakat

Magelang, MediaCenter - Wakil Bupati drg. Nadia Muna memberikan motivasi kepada seluruh tenaga kesehatan yang ada di Kabupaten Temanggung, untuk lebih aktif dalam memberikan pelayanan kesehatan, terutama pelaksanaan program Cek Kesehatan Gratis (CKG). Lantaran, CKG sangat penting demi untuk peningkatan kesehatan masyarakat yang akan berpengaruh luas dalam segala hal.

Oleh karena itu, kata Nadia, perlu dipikirkan formulasi jitu agar secara kuantitatif terjadi peningkatan jumlah warga yang mengikuti CKG. Ia mengatakan hal tersebut, saat menghadiri acara Evaluasi Pelaksanaan ILP dan CKG Kabupaten Temanggung 2025, di Hotel Atria Magelang, Selasa (6/5/2025).

"Hari ini, saya memberikan arahan mengenai kegiatan ILP dan CKG yang hasilnya masih perlu ditingkatkan. Saya sampaikan kepada rekan nakes niatkan bekerja dengan ibadah, riang gembira, InsyaAllah target tercapai. Ada beberapa solusi yang saya tawarkan," kata Nadia.

Ia memberikan solusi antara lain, agar setiap pasien yang datang ke Puskesmas untuk diberikan layanan CKG dan dimasukkan dalam aplikasi ASIK. Kedua, akan dilakukan usaha jemput bola dengan melakukan roadshow ke kecamatan-kecamatan, membuat event yang menarik masyarakat agar bisa dilakukan pengecekkan kesehatannya.

"Tentunya, kami tidak bisa bekerja sendiri, maka kita akan bekerjasama dengan stakeholder terkait, ormas, Perangkat Daerah, sehingga cek kesehatan gratis ini nantinya bisa meningkat. Seperti tadi yang sudah datang dari Muslimat, Aisyiyah, TP PKK, kemudian dari NU dan Muhammadiyah. Kita harapkan semua pihak bisa mensosialisasikan program ini," katanya.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung dr. Intan Pandanwangi menuturkan, transformasi kesehatan itu ada beberapa variabel, seperti pemeriksaan kesehatan primer, yang sudah dilaksanakan di seluruh Puskesmas. Ia meminta Puskesmas untuk memperkuat layanan ini, sebab untuk CKG sejauh ini hasilnya belum maksimal. Maka, Puskesmas hingga bidan desa diminta memberikan sumbangasihnya secara maskimal dengan target tertentu.

"Di Temanggung masih di bawah 20 ribu penduduk yang terlayani, kemarin baru diangka 16.522. Harapan kami lebih ditekankan lagi, misal Puskesmas yang wilayahnya ada pabrik bisa digarap, bisa bekerjasama dengan Muslimat, Fatayat, Aisyiyah. Kemudian menggarap Perangkat Daerah, Posbindu sekalian CKG. Puskesmas yang capaian masih di bawah 500 segera aktifkan timnya diberikan akses aplikasi ASIK," katanya.

Sejauh ini dari hasil CKG di Kabupaten Temanggung ada peningkatan untuk temuan penderita hipertensi, dan diabetes melitus. Ada pula temuan gagal ginjal, sebab melalui screening kemarin bisa diketahui hasilnya, sehingga bisa segera ditangani. Adapun peminat pemeriksaan IVA diketahui masih sangat rendah. (Ary;Ekp)

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook