Temanggung, MediaCenter - Bupati Agus Setyawan mengangkat dan mengambil Sumpah Jabatan Fungsional Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), serta menyerahkan Surat Keputusan Bupati Temanggung terkait Pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan PPPK formasi tahun 2024. Kepada ratusan ASN yang baru dilantik tersebut, ia meminta untuk segera tancap gas bekerja dengan selalu berinovasi dan berkolaborasi untuk bersama-sama membangun Temanggung. Tampak hadir dalam pelantikan tersebut, Wakil Bupati drg. Nadia Muna, Sekda Hary Agung Prabowo, Kepala BKPSDM Ripto Susilo dan sejumlah pejabat lain.

"Dari ribuan orang yang mencoba mengadukan nasib untuk bisa menjadi PPPK dan CPNS ternyata bapak, ibu sekalian adalah ratusan orang yang beruntung, perjuangan luar biasa ada yang wiyata bhakti, ada yang fresh graduate. Ini bukan akhir sebuah cerita, tapi awal kita mengabdi kepada masyarakat. Mari bekerja dengan sekuat tenaga demi masyarakat, munculkan inovasi baru untuk Temanggung, kabupaten yang kita cintai bersama," ujarnya di Pendopo Pengayoman, Kamis (15/5/2025).

Bupati yang akrab disapa Agus Gondrong ini menyampaikan, bahwa sekarang dunia sedang bergerak cepat, maka sangat diperlukan inovasi dalam bekerja, selalu mengikuti perkembangan zaman. Pemikiran "out of the box" dengan kemampuan melihat persoalan dan tantangan dari sudut yang tidak biasa hingga menemukan solusi kreatif memang sangat diperlukan. Selain itu, ia juga meminta kepada para kepala dinas untuk memberikan ilmu birokrasinya kepada ASN baru ini.

"Sekali lagi ilmu, pengalaman, pengetahuan yang njenengan punyai mari curahkan bersama-sama, sehinga memunculkan inovasi-inovasi baru di Kabupaten Temanggung. Saling menghormati di dinas-dinas yang panjenengan duduki nanti menjadi penting, bantu saya, bantu kami untuk menjadikan Temanggung lebih baik," katanya.

Adapun proses seleksi pengadaan CPNS dan PPPK Tahap I Formasi Tahun 2024 yang telah dilaksanakan ini total pelamar ada 2.863 yang memperebutkan 453 formasi dengan hasil CASN yang diterima sebanyak 332. Sementara itu, terdapat 113 formasi kosong yang diperebutkan pada pengadaan PPPK Tahap II.

Dari ratusan orang ASN yang dilantik tersebut, ada sosok Susilo Pudji Astuti yang tampak terharu, sebab ia telah puluhan tahun mengabdi sebagai pegawai honorer di Korwilcam Dindikpora Kedu. Usianya kini telah menginjak 57 tahun, dan jika pelantikan diundur tahun depan seperti wacana yang ada, ia nyaris tidak dapat dilantik, karena usianya tahun depan sudah memasuki masa pensiun.

"Saya sudah 39 tahun mengabdi berkali-kali ikut tes CPNS tidak diterima, Alhamdulillah sekarang saya sudah jadi ASN PPPK ditempatkan di Disnaker, walaupun tinggal satu tahun. Terimakasih, saya bangga jadi ASN PPPK walau hanya satu tahun, proses perjuangan kemarin luar biasa, apalagi ada informasi penundaan pelantikan, kalau jadi tahun depan saya sudah tidak bisa, karena usia sudah habis," tuturnya. (Ary;Tfa;Ekp)