Agus Gondrong Dorong Perbanyak Pelatihan Kompetensi Gratis di Temanggung.
Ket [Foto]: Bupati Temanggung, Agus Setyawan mengunjungi stand BLK dalam kegiatan penutupan Pelatihan Berbasis Kompetensi Anggaran Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau

Agus Gondrong Dorong Perbanyak Pelatihan Kompetensi Gratis di Temanggung.

Temanggung, MediaCenter – Pemerintah Kabupaten Temanggung terus mendorong agar intensitas mode pelatihan berbasis kompetensi keahlian dapat terus ditingkatkan. Hal tersebut bertujuan agar lebih banyak masyarakat yang mempunyai keahlian di luar kemampuan dasar yang mereka miliki, sebagai modal bersaing di dunia kerja.

Seperti diungkapkan Bupati Agus Setyawan, pada Penutupan Pelatihan Berbasis Kompetensi Anggaran Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Tahun Anggaran 2025 di Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dinperinaker) Kabupaten Temanggung, pada Selasa (29/7/2025) siang.

Menurutnya, keahlian merupakan salah satu bentuk investasi terbesar masyarakat, dalam upaya meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di tengah tingginya persaingan di dalam dunia kerja.

“Modal manusia itu tidak hanya materi, tetapi juga ilmu dan keahlian. Sehingga, pada akhirnya bisa menghasilkan sesuatu yang bermanfaat sebagai jalan rezeki,” tuturnya.

Lebih lanjut, dirinya berpesan agar para peserta yang telah lulus pelatihan, dapat senantiasa menjaga kualitas dan konsistensi diri dalam konteks pekerjaan. Ia juga meminta, agar ilmu yang diperoleh, dapat dimanfaatkan secara maksimal sebagai modal mengembangkan diri dalam persaingan kerja atau wirausaha di wilayah asal masing-masing.

“Kejar semua peluang dan kemandirian, baik di Temanggung atau di luar daerah, sehingga kelak dapat menjadi jalan rezeki. Jaga kepercayaan dan jaringan. Ketika sudah muncul banyak kepercayaan dari orang lain, maka akan terbentuk jaringan yang bisa menjadi jalan hidup kita,” pesannya.

Sementara itu, Kepala Dinperinaker Kabupaten Temanggung, Sri Endang Praptaningsih, menjelaskan, bahwa pelatihan ini merupakan sebuah program peningkatan kompetensi keahlian bagi para tenaga kerja, guna menciptakan SDM yang siap terjun dan bersaing di dunia kerja atau industri.

Pelatihan yang dilaksanakan di Balai Latihan Kerja (BLK) tersebut, diikuti oleh 128 orang peserta yang terbagi atas 8 jurusan. Yakni jurusan Bahasa Inggris, menjahit, pembuatan roti dan kue, barista, boga dan serving, sepeda motor injeksi, barber, las listrik, tour guide, hingga desain grafis (sablon).

Masing-masing diisi 16 orang di setiap jurusannya, selama satu bulan penuh dengan durasi  selama 8 jam per hari. Sedangkan untuk proses seleksi terbagi menjadi dua tahapan, yakni seleksi tertulis dan seleksi wawancara.

Menariknya, para peserta pelatihan dikhususkan bagi mereka yang berasal dari kalangan petani, pekerja, hingga buruh anggota keluarga tembakau, dengan menggunakan anggaran yang bersumber dari DBHCHT sebesar Rp 600 juta.

“Kami harap, bukan hanya pelatihan teknis, saja. Akan tetapi, juga dapat membentuk karakter seorang pekerja, maupun wirausaha, sehingga mampu bersaing, maupun membuka lapangan pekerjaan secara mandiri,” tandasnya. (Ifn;Adi;Ekp)

Bupati Temanggung, Agus Setyawan mengunjungi stand BLK dalam kegiatan penutupan Pelatihan Berbasis Kompetensi Anggaran Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook