Blora, MediaCenter - Kabupaten Temanggung melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) sukses mencatatkan rekor dengan berhasil memborong dua penghargaan sekaligus dalam kompetisi Inovasi Daerah Jawa Tengah atau IDEA Jateng 2025 yang digelar oleh Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA).

Penghargaan sendiri diserahkan langsung oleh Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi kepada Bupati Agus Setyawan, saat acara Pembukaan Pameran Produk Inovasi (PPI) Tahun 2025 dan Penganugerahan Penghargaan Kompetisi Inovasi Daerah Jawa Tengah (IDEA Jateng) Tahun 2025 di Lapangan Kridosono, Kabupaten Blora, pada Jumat (26/9/2025).

Kedua penghargaan yang berhasil diraih, merupakan Top 5 untuk Kategori Pemerintah Kabupaten/Kota se-Jawa Tengah. Yakni dengan inovasi Gerakan Pendampingan Layanan Perizinan (GAMPIL), serta Jemput Bola Berbasis Online Single Submission Menuju UMKM Naik Kelas (JEMPOL BOSS).

Menurut Kepala DPMPTSP, Dwi Sukarmei, GAMPIL merupakan program pendampingan perizinan yang dikhususkan bagi perusahan dengan skala menengah-besar, dari sejak fase proses awal hingga akhir. Sedangkan JEMPOL BOSS merupakan system layanan pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB) dengan sistem OSS untuk usaha dengan skala mikro-kecil.

“Rangkaian kompetisi sendiri berlangsung sejak bulan Mei hingga September 2025 lalu. Alhamdulillah kita bisa memborong dua penghargaan dalam ajang IDEA Jateng 2025 ini. Ini berkat kerjasama multi helix antara pemerintah dengan lembaga non pemerintah,” jelasnya.

Dwi menambahkan, kedua inovasi yang berhasil menjadi juara di tingkat provinsi itu, nantinya akan maju berkompetisi ke tingkat nasional tahun 2026. Melalui pencapaian tersebut, diharapkan pemerintah daerah dapat mewujudkan Kabupaten Temanggung yang ramah terhadap berbagai jenis investasi.

“Yang paling utama adalah bagaimana inovasi tersebut dapat berdampak pada kemudahan berinvestasi,” harapnya.

Tak berhenti sampai di situ saja, prestasi juga diraih oleh perwakilan Kabupaten Temanggung dari kategori Kreativitas dan Inovasi Masyarakat (Krenova). Adalah sosok Retnawan asal Desa Kebonsari, Kecamatan Wonoboyo dengan produk “Mesin Roasting Kopi Berbasis Android”nya. Ia dinobatkan sebagai satu dari lima pemenang utama.

Inovasi mesin roasting berbasis teknologi yang ia temukan tersebut, dinilai mampu meningkatkan kuantitas, serta kualitas produk kopi, namun juga menghemat waktu, biaya, serta segi bahan bakar.

Sementara itu, Bupati Agus Setyawan berharap, kedua program inovatif yang baru saja dinobatkan sebagai yang terbaik itu, akan memberikan dampak positif bagi masyarakat. Termasuk sebagai upaya menggerakkan ekonomi masyarakat secara lebih cepat.

Pria berjuluk Agus Gondrong ini juga mendorong instansi lain untuk ikut menciptakan inovasi-inovasi di berbagai bidang lain. Tujuannya adalah kian memudahkan sistem pelayanan bagi warga masyarakat di Kabupaten Temanggung.

“Perangkat Daerah lain juga kita dorong untuk dapat memberikan pelayanan maksimal terhadap masyarakat. Sementara, terkait inovasi mesin roasting kopi berbasis android sendiri, saya tahu persis inspiratornya mengalami proses panjang. Tidak hanya dari nol, minus bahkan. Jadi, harapan kami, penghargaan ini bisa jadi inspirasi bagi para pelaku di bidang lain yang ada di Temanggung,” harapnya. (Ifn;Istw;Ekp)