Ket [Foto]:
BPBD Ingatkan Warga Tetap Waspada Longsor dan Banjir
Temanggung, MediaCenter - Bencana banjir dan tanah longsor potensi terjadi di sejumlah daerah di Kabupaten Temanggung, maka itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Temanggung tak henti mengingatkan pada warga untuk meningkatkan kewaspadaan.
Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Temanggung, Totok Nursetyanto mengatakan, hujan yang mengguyur di wilayah Temanggung dalam beberapa waktu terakhir berdasar prakiraan BMKG akan semakin intensif.
"Maka itu, warga harus waspada banjir dan longsor. Jangan sampai lengah, harus ada peningkatan kewaspadaan," katanya, Minggu (23/11/2025) di Temanggung.
Totok menambahkan, BPBD secara rutin menyampaikan publikasi informasi prakiraan cuaca dari BMKG pada masyarakat. Publikasi ini memanfaatkan media sosial, selain kanal resmi dari BPBD. Maksudnya, agar masyarakat mengetahui cuaca sedari dini. Sehingga bisa mengantisipasi atau memprediksi kemungkinan terjadi bencana.
Dikemukakan, BPBD juga terus memperkuat koordinasi dengan berbagai stakeholder, seperti TNI, Polri, kecamatan, instansi terkait, Pemerintah Desa, SAR dan organisasi relawan.
"Fungsinya mendapatkan informasi cepat dan lengkap kejadian kebencanaan, serta dapat melakukan penanganan segera," tandasnya.
Personel BPBD dan relawan kebencanaan diminta untuk melakukan pelatihan secara kelompok, maupun mandiri sebagai penyegaran atau peningkatan kapasitas.
Banjir, jelasnya, potensi terjadi di daerah pinggir sungai, sedangkan longsor selain di tepi sungai juga di daerah lereng tebing. Kecamatan yang rawan longsor, seperti di Bejen, Gemawang, Kaloran, Tretep. Pringsurat, Wonoboyo, dan Kledung.
Totok menyampaikan, ada sejumlah bencana terjadi dalam beberapa hari terakhir, seperti di Dusun Nglarangan RT 02 RW 01, Desa Rejosari, Kecamatan Wonoboyo, Sabtu (15/11/2025) pukul 01.00 WIB.
Longsor terjadi pada tebing setinggi 5 meter dan panjang 10 meter. Material longsor menimpa rumah milik Muh Bagus Jati Kusuma, sehingga bagian atap rumah berukuran 4 x 6 meter mengalami kerusakan ringan.
Longsor juga terjadi hingga menutup akses jalan Wonoboyo - Wates, tepatnya di Desa Tawangsari, Kecamatan Wonoboyo, Rabu (19/11), sekitar pukul 18.30 WIB.
"Petugas dan relawan berhasil membuka akses jalan," ungkapnya. (Aiz;Ekp)








Tuliskan Komentar anda dari account Facebook