Temanggung, MediaCenter – Peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) di Pendopo Pengayoman, Rabu (3/12/2025), menyisakan cerita hangat yang berbeda dari seremoni biasanya. Tidak melulu soal pidato arahan, acara ini justru menjadi panggung ekspresi dan harapan bagi anak-anak istimewa di Temanggung.

Momen paling menyentuh terjadi saat Bupati Agus Setyawan, tengah memberikan sambutan di atas mimbar. Di tengah paparannya, Agus tiba-tiba mengambil jeda. Ia tidak melanjutkannya dengan deretan kalimat formal, melainkan justru melontarkan ajakan tak terduga kepada hadirin.

"Kita harus sambut 'Laskar Pelangi' Kabupaten Temanggung siang hari ini," ucap Agus Gondrong dengan nada antusias.

Ia lantas mengajak salah satu anak penyandang disabilitas untuk maju. Bukan sekadar berdiri mendampingi, Agus memilih duduk bersama di lantai, memegang mikrofon, dan mulai melantunkan nada-nada awal lagu "Laskar Pelangi" milik grup band Nidji.

Suasana pendopo yang semula hening mendengarkan pidato, seketika berubah riuh dan emosional. "Mimpi adalah kunci, untuk kita menaklukkan dunia..."

Bait demi bait dinyanyikan dengan penuh penghayatan. Semangat "Laskar Pelangi" itu tidak berhenti di bait lagu. Dalam kesempatan yang sama, Agus membuktikan, bahwa dukungan Pemkab Temanggung bukan hanya lewat nyanyian, tetapi juga aksi nyata.

Menjawab aspirasi para ibu yang selama ini kesulitan biaya terapi, Agus mengumumkan kado spesial berupa "Rumah Terapi" gratis yang akan mulai beroperasi pada Januari 2026. Fasilitas ini akan dipusatkan di Rumah Singgah Dinas Sosial dengan menggandeng Baznas dan Sentra Terpadu Kartini.

Kebijakan ini menjadi oase di tengah gurun, mengingat banyak orang tua ABK yang terkendala aturan pembatasan usia dan biaya mandiri yang cukup tinggi, jika mengandalkan layanan reguler.

"Prinsipnya, mereka tidak butuh dikasihani, tapi difasilitasi," tegas Agus usai momen bernyanyi tersebut. (Rzl;Istw;Ekp)