Ket [Foto]:
Melalui Kepemimpinan Agus-Nadia, Pendakwah Kondang KH. Anwar Zahid Doakan Temanggung Makin Maju
Temanggung, MediaCenter - Pendakwah kondang pengasuh Pondok Pesantren Sabilun Najah, Bojonegoro, Jawa Timur, KH. Anwar Zahid mendoakan agar Kabupaten Temanggung di bawah kepemimpinan Bupati Agus Setyawan dan Wakil Bupati Nadia Muna semakin maju dan sejahtera. Hal itu diungkapkannya pada pengajian dalam rangka Haflah Akhirussanah Yayasan Nurul Islahiyah, di Lapangan Desa Caturanom, Kecamatan Parakan, Selasa (16/12/2025) malam.
Ulama yang juga dikenal dengan panggilan Abah Anza ini, memandang Temanggung memiliki harapan ke depan untuk lebih baik, maju dan berkembang. Namun demikian, diperlukan keimanan dan ketakwaan pula untuk meraihnya, selain tentunya dengan usaha secara teknis, maupun kepemerintahan.
"Mudah-mudahan di bawah kepemimpinan beliau berdua, Temanggung menjadi dairotun thoyibatun warabbun ghofur, aamiin, Allahuma aammiin. Anak-anakku dari TPQ Nurul Islahiyah, abah doakan menjadi ahlul Qur'an, mudah-mudahan bisa memuliakan kedua orang tuanya di dunia, mensyurgakan kedua orangtuanya di akherat. Kalian yang kelak akan mempersembahkan mahkota surga kepada kedua orang tuanya," ujar Anwar diamini ribuan jamaah yang hadir.
Adapun baldatun Thoyyibatun Warobbun Ghofur, merupakan doa yang mengandung makna, kelak Temanggung menjadi kabupaten yang diberkahi. Makmur, aman, indah alamnya, penduduknya beriman, bersyukur, dan bertakwa kepada Allah, sehingga mendapat ampunan-Nya. Frasa ini dalam khasanah Jawa juga dikenal dengan "gemah ripah loh jinawi".
KH. Anwar Zahid dalam kesempatan tersebut juga menerangkan betapa bahagianya orang tua yang memiliki putra-putri sholeh dan sholehah, sebab dengan demikian akan mendapatkan keberkahan dunia-akherat. Hanya anak sholeh yang kelak bisa mendarmabaktikan dirinya untuk kedua orang tuanya, baik selama di dunia, maupun akherat.
Dincontohkan, jika mempunyai rumah bagus hanya bisa dinikmati di dunia, kendaraan bagus juga hanya bisa dinikmati di dunia, tapi anak sholeh bisa dinikmati dunia-akherat. Meski sudah meninggal, orang tua masih bisa menikmati anak sholeh, sebab mereka akan senantiasa mendoakan orang tuanya, orang tuanya disedekahi, membadalkan hajikan orang tuanya, menziarahi kuburnya.
"Anak itu buah hati, investasi bagi orang tua, tidak hanya di dunia, tapi juga di akherat. Punya anak pun kalau pinter saja, tapi tidak sholeh-sholehah juga malah bahaya. Maka, mendoakan anak itu tidak hanya jadi orang kaya saja, tapi juga sholeh-sholehah yang dapat dinikmati kapan pun, di manapun, bahkan dunia akherat oleh orang tuanya, di mana ukurannya adalah perilakunya bisa mengantarkan fiddunya hasanah wafil akhiroti hasanah waqina adzabannar," lanjutnya.
Adapun, Wabup Nadia dalam sambutannya mengucapkan selamat atas akhirussanah yang digelar dan berharap, anak-anak menjadi generasi sholeh-sholehah. Generasi sholeh-sholehah sangat diperlukan bagi keberlangsungan, maupun kemajuan Kabupaten Temanggung di masa mendatang, sebab mereka merupakan penerus estafet kepemimpinan.
“Selamat untuk adik-adik TPQ yang malam ini sangat berbahagia, Alhamdulillah, ini adalah momen yang sangat luar biasa. TPQ kebanggaan bagi pemerintah, sebagai lembaga pendidikan pembentuk generasi muda yang berakhlakhul karimah. Saya berikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Yayasan Nurul Islahiyah Catgawen yang kiprahnya luar biasa membentuk generasi muda yang InsyaAllah akan meneruskan estafet kepemimpinan,” kata Nadia. (ary;ekp)








Tuliskan Komentar anda dari account Facebook