Temanggung, MediaCenter – Tentara Nasional Indonesia (TNI) menggelar pembukaan pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung tahap II tahun 2018 yang dilaksanakan di lapangan Desa Tlogopucang Kecamatan Kandangan Kabupaten Temanggung, Selasa (10/7).

Adapun anggaran TMMD Sengkuyung tahap II tahun 2018 Desa Tlogopucang sebanyak Rp 500.000.000,- yang diambil dari APBD Kabupaten Temanggung, sedangkan dari APBD Provinsi sebanyak Rp 177.200.000,- dengan total anggaran Rp 677.200.000,-.

Rencana pembangunan fisik yaitu pembangunan rabat beton jalan dari Dusun Kadepokan menuju Dusun Wonosari sepanjang 1.065 meter dan pembuatan gorong – gorong serta pelebaran sayap jembatan.

Selain pembangunan fisik juga dilaksanakan kegiatan non fisik, berupa penyuluhan kenakalan anak dan remaja oleh Polres Temanggung, sedangkan penyuluhan akibat penyalahgunaan narkoba akan diberikan oleh Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Temanggung dan pelayanan pemasangan alat kontrasepsi atau IVA dilaksanakan oleh Puskesmas Tlogopucang.

Sebanyak 1 kompi TNI yang terdiri dari 100 orang akan membantu proses kegiatan TMMD yang akan dilaksanakan selama 30 hari dari tanggal 10 Juli 2018 sampai 8 Agustus 2018. Adapun personil dan masyarakat yang terlibat dalam TMMD Sengkuyung setiap harinya meliputi personil Kodim 0706/Temanggung sebanyak 30 orang, staf Satgas sebanyak 10 orang, Polres Temanggung sebanyak 5 orang, LINMAS sebanyak 10 orang, Tim asistensi atau penyuluh sebanyak 10 orang dan masyarakat desa Tlogopucang sebanyak 630 orang.

Dengan sararan fisik betonisasi jalan 3 (tiga) sisi, betonisasi pertama dengan ukuran panjang 1.035 meter x lebar 1 meter x tinggi 0.15 meter (1 sisi) dan betonisasi kedua dengan ukuran panjang 1.035 meter x lebar 0.60 meter x tinggi 0.15 meter (2 sisi). Pembuatan jalan terasah 2 (dua) sisi, dengan ukuran panjang 1.035 meter x lebar 0.70 meter x tinggi 0.15 meter (2 sisi). Pembuatan Talud 3 (tiga) tempat, tempat pertama dengan panjang 85 meter x tinggi 2 meter x lebar 0.30 meter, tempat kedua dengan panjang 30 meter x tinggi 1.5 meter x lebar 0.30 meter, dan tempat ketiga dengan panjang 15 meter x tinggi 3 meter x lebar 0.30 meter dan pembuatan gorong-gorong 2 (dua) unit.

Dalam wawancara dengan Dandim Kodim 0706/Temanggung, Letkol Yusuf Setiadi berharap dengan adanya pelaksanaan TMMD di Desa Tlogopucang ini, pemerintah dan warga masyarakat untuk ikut terlibat dan mendukung dalam pelaksanaan kegiatan ini, dengan tujuan setelah selesai TMMD, hasil dari pembangunan infrastruktur dapat membantu dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan juga dapat mengembangkan potensi desa dengan baik dibidang pertanian maupun wisata.

Sedangkan Pejabat Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah Temanggung, Suyono yang dijumpai disela-sela pembukaan TMMD Sengkuyung tahap II berharap, ditahun-tahun mendatang dapat dilaksanakan kegiatan serupa karena kegiatan ini merupakan percepatan pembangunan yang ada di daerah dalam rangka membantu masyarakat meningkatkan kualitas hidup di bidang kesehatan, infrastruktur dan pembangunan non fisik seperti pembentukan karakter penerus bangsa. “Dengan semangat ibu pertiwi, TMMD tidak hanya membangun sarana fisik, akan tetapi juga membangun karakter kebangsaan yang kuat,” pungkas Suyono penuh semangat.

“TMMD telah memberikan contoh yang luar biasa, dengan adanya gotong royong tersebut mampu membangun semangat dan ide kreatif masyarakat untuk meningkatkan kualitas hidup mereka. Dengan TMMD diharapkan mampu membangun desa tanpa meninggalkan kearifan lokal yang telah ada,” tandas Plh Sekretaris Daerah Temanggung mengakhiri wawancara. (MC TMG/Penulis, Foto: Agung, Editor: Ekape)